SANGATTA, Swara Kaltim – Rendi (28 ) warga Kaliorang Kutim, sejak Kamis pekan lalu dirawat intensif di RSU Kudungga Sangatta Utara, akibat digigit ular kobra. Pria yang masih bujang dan punya keluarga di Gunung Pinang L1 Blok B Tenggarong Seberang – Kukar, telah melewati masa kritisnya sehingga diperkirakan, Senin (4/2) sudah pulang.
Mardi – salah satu tetangga Rendi, Ahad (3/2) menerangkan, Rendi yang mengaku nama ayahnya Subri dan ibunya Iram Wati, digigit ular saat membersihkan kebun. “Kejadiannya Kamis lalu, yang digigit kaki kiri,” terang Mardi.
Disebutkan, dalam keadaan kritis, Rendi berusaha menyelamatkan nyawanya dengan mengikat kakinya dengan tali sehingga bisa ular mematikan ini tidak cepat menjalar ke bagian tubuhnya. Meski demikian, perjuangan Rendi untuk lepas dari maut tidak mudah karena jarak tempat ia digigit dengan rumah sekitar 10 Km.
Warga yang melihat Rendi sudah lemah, langsung menolong pria yang dikenal rajin berkebun ini ke Puskesmas yang kemudian dirujuk ke RSU Kudungga. “Kini Rendi dirawat di ICU RSU Kudungga, syukur kondisinya sudah membaik meski sempat koma Sabtu kemarin,” kata Wardi.
Meski Rendi berhasil diselamatkan, namun Rendi, kata Wardi berharap bisa kontak orang tuanya di Tenggarong Seberang. Namun, sayangnya orang tua Rendi tidak bisa dihubungi via telepon. Kepada Suara Kutim.com, Wardi berharap ada warga Tenggarong Seberang Kukar yang mengenal orang tua Rendi dan mengabarkan kondisi Rendi yang sudah membaik. (sdn)
