H. La Ode Nasir,SE Sapa Para Ketua RT, Ajak Dialog Warga Soal Pengawasan Penggunaan APBD Provinsi Kaltim

BALIKPAPAN,Swarakaltim.com.                      Melalui kegiatan Dialog Rakyat, H. La Ode Nasir,SE Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Komisi I Fraksi PKS Dapil Kota Balikpapan bertemu langsung dengan puluhan Ketua RT (Rukun Tetangga) Kelurahan Karang Rejo, Balikpapan Tengah. Mereka berdialog soal Pengawasan Penggunaan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Provinsi Kaltim di penghujung Tahun 2025

Hal ini H. La Ode Nasir lakukan sebagai bentuk pengawasan Anggota Legislatif kepada para OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dalam memanfaatkan penggunaan anggaran atau anggaran yang di realisasikan oleh OPD di Kalimantan Timur (Kaltim).

Kegiatan ini di laksanakan di Kantor Sekretariat Halte sedekah LNC (La Ode Nasir Center) Jl. dr. Sutomo Kelurahan Karang Rejo Kelurahan, Kecamatan Balikpapan Tengah Provinsi Kaltim Minggu,(7/12/’25) siang.

Suasana Dialog Rakyat DPRD Provinsi Kaltim ini berlangsung hidup dengan pola interaktip komunikasi timbal balik terbuka yang dipimpin Mega Farianny Ferry selaku moderator.

Dalam kegiatan Dialog Rakyat ini, La Ode Nasir merancang para Ketua RT untuk memperkuat kesadaran nya memahami alur pendapat APBD Provinsi Kaltim. Dimana alur perolehan potensi sumber pendapatan ABPD Kaltim dan sumber pendapatan lainnya  dari bagi hasil pusat dan daerah.

Sentuhan Dialog Rakyat yang cair luwes membuat sejumlah Ketua-ketua RT yang hadir merasa senang dan bahagia. Ini terlihat dari banyak RT yang menyampaikan permasalahan dan usulan di lingkungan mereka.

Pantauan media ini, diantaranya Ketua RT. 13 Suyadi menanyakan bagaimana soal usulan penyiringan di RT nya, Samiran Ketua RT.4 meminta gambaran peran RT terkait pengawasan anggaran yang sangat besar dan pemanfaatan nya jika di realisasikan dalam bentuk fisik proyek di sekitar lingkungannya.
“Banyak sekali pemikiran dan pertanyaan dari Bapak dan Ibu Ketua RT. Mulai dari keluhan pa RT yang menyoroti ruwet untuk mencair kan dana insentif Posyandu yang tidak seberapa, susahnya mendapatkan bantuan Pos Kamling, bagaimana usulan RT dapat realisasikan, sampai ada para RT menyoroti terkait pembagian hasilnya SDA yang tidak adil untuk rakyat Kaltim,” ujar La Ode Nasir di dampingi istrinya Hj. Iim Rahman Anggota DPRD Kota Balikpapan Komisi IV Fraksi PKS.

Pertemuan Dialog Rakyat secara langsung ini banyak memberikan manfaat, selain edukasi ilustrasi yang menjelaskan terkait alur sumber perolehan potensi pendapatan ABPD dan menguraikan pemanfaatan serta pengawasannya. Disisi lain para RT banyak belajar dan ingin tahu bagaimana dalam mengusulkan pengajuan permohonan bantuan perbaikan fasilitas umum di wilayahnya.
“Saudara-saudara kita yang menjadi Ketua RT adalah garda terdepan yang setiap hari bersinggungan dengan aktivitas warga nya. Jadi Edukasi yang kami berikan diharapkan sedikit nya menjadi bekal untuk meningkatkan pengetahuan memahami alur APBD
sekaligus menambah pengetahuan para RT ikut dalam pengawasan serta tertib administrasi dalam mengawal usulan nya ke Pemerintah Kota, Provinsi serta sinergi nya dengan anggota DPRD nya,”ujar La Ode Nasir.

Kegiatan Dialog Rakyat humanis ini menjadi bagian dari strategi tugas DPRD Provinsi Kaltim dalam merangkum aspirasi masyarakat sipil langsung. Tidak hanya menekankan penegakan aturan, memahami alur APBD, tetapi juga penguatan edukasi dan pendekatan sosial kepada masyarakat.(SIS).

www.swarakaltim.com @2024