KUTAI BARAT, Swarakaltim.com – Puluhan wartawan yang tergabung dalam Asosiasi Jurnalis Kubar-Mahulu atau disingkat AJK diundang Kasat Reskrim Iptu Iswanto, pada acara giat ngopi guna lebih mendekatkan diri dengan wartawan baik media cetak, online dan elektronik.
Kegiatan itu berlangsung sejak pukul 13.30 WITA, di Kantin Sabhara Polres Kubar, Jalan Gajah Mada, Barong Tongkok, Ibu Kota Sendawar, Kamis (30/1/2020).
Dalam giat tersebut, Iptu Iswanto menyatakan media dan insan pers (wartawan) merupakan mitra kerja polisi guna mendukung keberhasilan personil mau pun institusi kepolisian dalam melaksanakan tugas dan fungsi Polri.
“Terimakasih atas kesediaan teman teman AJK dalam giat ngopi ini, sebagai mitra kerja polisi, saya mengajak para insan pers membangun sinergitas untuk kemudahan berkoordinasi dan saling bertukar informasi serta mempererat jalinan silaturahmi kita sebagai mitra kerja,” ungkap Iswanto.
Sementara Ketua AJK Alfian Nur mengatakan, media dan wartawan sesuai tugas dan fungsinya merupakan sosial kontrol terhadap berbagai kebijakan pemerintah baik Eksekutif, Legeslatif dan Yudikatif terhadap masyarakat.
“Dalam menjalankan profesi dan menjamin kemerdekaan pers, wartawan dilindungi Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. Namun demikian, seorang wartawan harus menaati Kode Etik Jurnalistik dan mengutamakan ketepatan dari pada kecepatan,” sebut Alfian.
Ia juga memaparkan, sebelumnya Kapolres Kubar AKBP Roy Satya Putra, menyebut, sebagai mitra kerja polisi, Kapolres mengajak para insan pers dan jajaran pihaknya membangun grup WhatsApp untuk kemudahan berkoordinasi dan saling bertukar informasi.
“Perintah itu disampaikan bapak Kapolres dalam audensi pertama kalinya tim AJK dengan beliau, pada November 2019 lalu. Agar saling bertukar informasi maupun dalam penanganan proses sebuah kasus biar tidak miskomunikasi antara polisi dan wartawan,” jelasnya.
Alfian menyebut, atas nama insan pers yang porsi tugas peliputan diwilayah Kubar dan Mahulu, menyatakan siap menjadi mitra kerja yang baik bagi Polres Kubar tampa menimbulkan kerugian kedua belah pihak.
“Dari sebelumnya, kami (rekan-rekan) wartawan lainnya, telah siap menjadi mitra yang baik bagi Kepolisian Polres Kubar dan tetap komit untuk mencegah penyebaran berita bohong. Selain itu, kami juga siap mengkritisi berbagai kebijakan dinilai menyimpang. Dapat diketahui, kami selama ini bekerja sesuai kode etik jurnalistik,” pungkasnya. (*)
Penulis : Riki
Editor : Alfian
