Caption: Wabup Kubar H Edyanto Arkan menyaksikan penimbangan bobot sapi di kandang kelompok ternak MJB, Kamis (6/5/2021).
KUTAI BARAT, Swarakaltim.com – Sebanyak 125 ekor sapi telah siap disuplaikan untuk mengisi kebutuhan daging dalam perayaan hari raya idul fitri mendatang. Sapi jenis bali ini, telah melewati proses penggemukan di kandang ternak milik kelompok Maju Jaya Bersama (MJB) di Dusun Meritiq, Kampung Gesaliq, Kecamatan Barong Tongkok, Kutai Barat.
Hari ini tadi Kamis (6/5/2021), Wakil Bupati Kubar H Edyanto Arkan, turun langsung menyaksikan panen perdana di kandang ternak MJB yang dibina oleh Koperasi Produsen Ternak PT Berkah Salama Jaya (BSJ) Kaloborasi dengan PT Pertamina.
“Selamat dan sukses bagi kelompok ternak MJB atas panen perdananya hari ini. Semoga Kubar menjadi salah satu daerah penyuplai sapi untuk memenuhi kebutuhan daging wilayah Kaltim sebagai penyandang calon Ibu Kota Negara (IKN),” ungkap Wabup.
Ia berharap, panen perdana system penggemukan ternak sapi ini, menjadi tonggak sejarah dan terbilang sukses kali pertamanya di Kubar. Oleh karena itu, Wabup meminta Dinas Pertanian dan Peternakan Kubar, dapat membantu dalam pembinaan kelompok ternak yang tergabung di PT BSJ sebagai koperasi produsen ternak di Kaltim.
“Kita sampaikan ke Dinas Pertanian dan Peternakan Kubar, semua kelompok ternak wajib memiliki kandang sapi dan agunan sesuai dengan paket kerja sama yang diikuti. Dengan sasaran masing-masing kelompok ternak sebanyak 300 ekor sapi,” imbuh Wabup.
Selain itu, Pemkab Kubar mendorong penyiapan pakan di sentra-sentra produksi dengan melakukan gerakan penanaman pakan ternak. Juga pemamfaatan limbah pertanian untuk pakan ternak, program kesehatan hewan seperti vaksin, dan program bantuan sapi hidup untuk peternak dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat.
“Selama ini penyuplai kebutuhan daging sapi wilayah Kaltim dari luar daerah, seperti dari NTT dan Bali. Karena kebutuhan daging menjelang perayaan hari hari besar permintaan dari daerah kabupaten/kota di Kaltim meningkat,” jelas Wabup.
Direktur PT BSJ Suparlan mengucapkan terimakasih atas respon pemerintah dibidang peternakan khususnya penggemukan sapi. Selain itu, ia menjelaskan saat ini ada 17 kelompok ternak yang memiliki kandang penggemukan sapi wilayah Kubar, bakal disasar program kredit usaha rakyat (KUR) bekerjasama dengan Bank BRI dan BNI.
“Dalam kerja sama ini, peternak tidak dibebani angsuran. Untuk pakan konsentrat disediakan PT BSJ berkolaborasi dengan PT Pertamina. Kemudian peternak bisa membayar hasil penggemukan atau pembesaran kepada bank setelah panen,” tutur Ketua PSHT Pusat Madiun Cabang Kubar ini kepada wartawan.
Sejauh ini yang sudah bermitra langsung dengan PT BSJ yakni, BNI di Samarinda, BRI, dengan Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) Pertamina. Dia berharap kepada kelompok peternak sebagai mitra tetap. Utuk semangat, sesuai semboyan PT BSJ yakni, Indonesia Bangkit Bersama Lawan Corona.
“Dari 17 kandang ternak penggemukan sapi, ada 5 kandang yang dalam waktu dekat siap panen. Sehingga sapi-sapi ini akan kita suplai memenuhi kebutuhan daging di Samarinda dan kabupaten/kota sekitar, khususnya wilayah Kubar,” tutur Suparlan.
Suparlan menyebut, saat ini PT BSJ telah memiliki 30 kelompok ternak di area Kaltim yang siap menjadi penyuplai kebutuhan daging sapi. Bahkan kedepannya ditargetkan bakal ada 500 ekor sapi pada masing-masing kelompok binaanya itu.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kubar Petrus, Ketua DPD KNPI Kubar Cannisius Arjan dan Sekretaris Fahrujiansyah Bachsan, Ketua Kelompok Ternak MJB Misran Yoga, serta tamu undangan dan para anggota kelompok ternak MJB Kubar.
Penulis : Alfian
Editor : Redaksi (SK)
