BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Sebanyak 300 anak di Kota Balikpapan mengikuti khitan massal anak dhu’afa yang dilaksanakan Baznas Kota Balikpapan bersama Bazma Pertamina Refinery Unit (RU) V Balikpapan bertempat di Poliklinik Ibnu Sina, Kelurahan Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara, pada hari Minggu (25/12/’22).
Dalam kegiatan ini dihadiri langsung Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud, Kepala Kementerian Agama Balikpapan Johan Marpaung dan perwakilan Forum Komunitas Pimpinan Daerah Kota Balikpapan.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud dalam sambutanya menjelaskan, untu pelaksanaan kegiatan yang mulia ini, menjadi suatu kewajiban bagi kaum muslimin.
“Saya atas nama Pemerintah Kota Balikpapan mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi kepada BAZNAS dan BAZMA yang telah menyelenggarakan kegiatan pada hari ini,” katanya.
Lanjut Rahmad, pihaknya mengucapkan terima kasih, karena dalam rangkaian Hari Ulang Tahun Pertamina banyak agenda agenda sosial yang diselenggarakan. “Mudah-mudahan kegiatan pada hari ini mendapatkan ridho,” katanya.
Rahmad mengaku, meksipun pandemi Covid 19 sudah mulai melandai, berharap penyelenggaraan dapat dilaksanakan secara terbuka dan masal tanpa ada batasan-batasan. “Kita berharap seiring dengan doa kita semua pandemi berakhir dan bisa melaksanakan kegiatan dengan baik,” tegasnya.
Sementara itu, General Manager PT Kilang Pertamina Internasional RU V Balikpapan, Arafat Bayu Nugroho mengaku, kegiatan ini rutin dilaksanakan melalui Baznas dan Bazma.
“Ini sebagai ikhtiar kita untuk menebar keberkahan. Mudah-mudahan keterlibatan langsung kita di masyarakat dan keterlibatan langsung dalam pembangunan di wilayah sekitar kita, dapat menambah manfaat keberadaan RU V bagi masyarakat sekitarnya,” ujarnya.
Bayu mengatakan kegiatan khitan massal ini juga diselenggarakan di Penajam Paser Utara dengan peserta sebanyak 200 anak yang digelar pada hari Sabtu (24/12/2022). “Kegiatan ini diperuntukkan untuk Hari Ulang Tahun (HUT) ke 65 PT Pertamina dan HUT ke 5 PT KPI,” tegasnya.
Bayu menambahkan, agar masyarakat Kota Balikpapan untuk bisa bersama-sama menjaga operasi kilang Pertamina RU V. “Kita kawal sama-sama Project ini. Mudah-mudahan bisa berjalan lancar. Kilang kita selalu aman, selalu handal dan selalu memberikan kontribusi terbaik untuk sekitarnya dan Indonesia pada umumnya,” ungkapnya.
Hal senada diungkapkan, Ketua Baznas Kota Balikpapan Abdul Rosyid didampingi Muhammad Jailani .Menurutnya, khitan bagi umat muslim merupakan suatu kewajiban yang harus dijalankan. Sebanyak 15 petugas siap bertugas mengkhitan anak-anak dari minimal usia 4 tahun dan maksimal 13 tahun.
“Insya Allah kegiatan ini merupakan, kegiatan rutin setiap tahun.Dan setiap tahun kuota khitanan massal akan terus bertambah.Khitanan ini juga dilaksanakan bertepatan dengan libur anak sekolah,” ujarnya.
Rosyid menambahkan, untuk pendanaan khitanan massal BAZNAS diambil dari zakat di ambil dari zakat PNS dilingkungan Pemkot Balikpapan dan instansi vertikal serta umat Islam yang berzakat. Sedangkan Bazma dari Pertamina zakatnya berasal dari karyawan Pertamina.
“Karena dana ini dikelola lembaga, maka dapat terwujud program program ini. Apabila dikumpulkan zakat sendiri sendiri, maka belum tentu terkumpul,” katanya.
Terlihat khitan masal dibuka sejak pukul 07:00 WITA dan peserta khitan terlebih dahulu melakukan pemeriksaan dokter baru bisa mengikuti khitan. Seusai, khitan anak-anak mendapatkan bingkisan yang diberikan dari Persatuan Wanita Patra.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota memberikan secara simbolis bingkisan dilanjutkan dengan meninjau pelaksanaan khitan massal.(*/psl)
