BALIKPAPAN,Swarakaltim.com – Pemerintah kota Balikapan mengapresiasi dan mendukung Kaltim khususnya kota Balikpapan ditunjuk menjadi tuan rumah Pre Summit Y20 Indonesia. Nantinya dalam 3rd Pres Summit Y20 Eas Kalimtan yang dilaksanakan di Balikpapan pada 21-22 Mei mendatang, akan dihadiri sekitar 100 orang dari delegasi pemuda dari Korea Selatan, Australia, Indonesia yang diwakili Provinsi Kaltim dan Kalsel.
Untuk kota Balikpapan menjadi kota ketiga pertemuan Y20 yang sebelumny,a digelar di Palembang dan Lombok, menyusul kota Monokwari lokasi ke empat.
Asisten 2 Sekdakot Balikpapan Bidang Pembangunan dan Ekonomi Agus Budi mengungkapkan, dalam 3rd Pre Summit Y20 di Balikpapan mengangkat tema suistanable and liveble planet. Kegiatan nanti tidak hanya meeting, talkshow, FGD, namun juga ada penanaman mangrove, city tour.
“Alokasi dalam kegiatan ini, menggunakan anggaran di masing masing rganisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan pemkot. Dikarenakan, anggaran untuk kegiatan tidak di alokasikan mengingat kegiatan ini muncul ditengah jalan, ketika APBD telah selesai,” tegas Budi kepada awak media, Selasa (17/5/2022).
Budi menjelaskan, agar kegiatan ini tetap berjalan, maka akan melibatkan pendanaan yang ada di masing masing OPD serta CSR dari perusahaan. Sedangkan, untuk permintaan souvenir pemerintah kota hanya dapat menyediakan sesuai anggaran yang ada, sedangkan sebagian akan di bebankan ke pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.
“Untuk Pres Summit Y20 akan ditawarkan dua tempat diantaranya melakukan penanaman Mangrove dan wisata lingkungan, Untuk penanaman Mangrove yang akan di lakukan di Margo Mulyo Balikpapan Barat, akan di delegasikan dari pusat di hadiri Menteri KLH,” katanya.
Lanjut Budi, dipilihnya penanaman Mangrove di Margo Mulyo yang seharusnya di dilakukan di Graha Indah Balikpapan Utara. Dikarenakan banyak spot di Margo Mulyo yang akan dilakukan penyulaman, sekaligus memperkenalkan Mangrove Margo Mulyo dalam hal wisata Mangrove. Selain itu, untuk destinasi wisata akan memperkenalkan Kebun Raya Balikpapan.
“Wilayah KRB di tunjuk dikarenakan vegetarian hutan hujan tropis.Kondisi disana banyak tanaman langka. Di KRB juga sudah pakai digitasi gunakan barcode untuk tanaman endemik Kalimantan, sehingga tidak perlu dijelaskan kembali,” tegasnya.
Agus menambahkan, dipilihnya Balikpapan sebagai tempat pertemuan ketiga Y20 sebagai bagian dari pertemuan G20, ini diharapkan nanti pemuda di kaltim, khususnya Balikpapan bisa ikut terlibat apalagi Balikpapan sudah dinyatakan sebagai beranda IKN. Artinya Balikpapan sebagai beranda IKN akan sejalan dengan tema Y20 yang akan dihadiri delegasi pemuda dari 20 negara-negara.
“Isu diambil pre summit Sangat sesuai kondisi balikpapan pernah terima penghargaan kebersihan tingkat asean seperti, sudah puluhan kali mendapatkan Adipura Peduli Lingkungan. Apalagi wilayah Balikpapan 60 persen memiliki potensi batu bara, namun pemerintah kota tetap komitmen tidak melakukan penambangan. “Balikpapan menetapkan hnaya 48 persen dari luasan Balikpapan yang boleh di lakukan pembangunan sedangkan 62 persen kawasan hijau,” tutupnya.
Sementara itu, Deputy Chair 3rd Pre Summit Y20 East Kalimantan Rifki mengatakan, pre summit adalah platform untuk pemuda dan pemudi dari semua negara, untuk dapat membangun jaringan dan bertukar pikiran dan keuntungan.”Dalam kepanitian di Kaltim melibatkan 32 pemuda dari Kaltim dan erdapat 4 delegasi pemuda yang mewakili masing-masing topik diantaranya Marcela staf kepresidenan, delegasi pemuda Korea Selatan dan Australia serta beberapa Observer juga hadir,” katanya.
Hal senada diungkapkan, Tabah Rumeksa Tim program 3rd Pre Summit Y20 East Kalimantan .Menurutnya, G20 adalah kelompok informal dari 19 negara dan uni eropa dan merupakan forum ekonomi utama duina yang memiliki posisi strategis di mana secara kolektif mewakili 60 penduduk dunia/ 75 persen sektor perdangangan dan 85 persen perekonomian dunia.
Nantinya Y20 merupakan turunan dari G20 yang dikhususkan bagi pemuda pemudi berdiskusi dan memberikan solusi terhadap isu isu yang relevan dan puncak konferensi tingkat tinggi Y20 akan dilaksanakan di Jakarta dan Bandung pada 17-24 Juli 2022. “Adapun empat kota berbeda di Indonesia dengan tema berbeda seperti di Palembang dengan tema Ketenagakerjaan Pemuda, Lombok dengan tema Transformasi Digital, Balikpapan dengan tema Planet yang berkelanjutan dan layak huni serta Manokwari dengan tema Keberagaman dan Inklusi,” tutupnya.(*/db)