Foto Iffa Rosita
Iffa, Jangan Takut Melangkah, Semoga Menjadi Inspirator Perempuan Lainya
TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Setelah melalui tahapan seleksi ditingkat Provinsi Kalimantan Timur, akirnya Iffa Rosita, Putri asli daerah Kaltim kelahiran Samarinda 30 April 1979 akirnya berhasil menorehkan namanya dan masuk dalam daftar seleksi Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU-RI). Menurut Iffa, dirinya mengikuti seleksi KPU-RI tersebut karena termotivasi oleh program perempuan memimpin dan mencoba menggali potensi dirinya.
Bersama dengan 13 nama lainya, Iffa akan bersaing mengikuti tahapan selanjutnya di KPU pusat. Meskipun dirinya mengaku tidak menyangka jika dia mampu melewati tahapn seleksi ditingkat provinsi sampai menyisakan nama Iffa Rosita. Namun berbekal kepercayaan diri, Iffa terus maju melewati prosesnya dan menyisihkan sainganya selama tahapan berlangsung.
“Saya juga ingin menjadi salah satu inspirator buat perempuan lainnya, bukan hanya di Kaltim saja, danmenurut saya jika kita ingin maju dan mengeksplore potensi kita maka pesan saya jangan takut untuk melangkah,”ungkap putra daerah asli Kaltim tersebut.
Iffa pernah berkiprah di KPU Kaltim dan menjabat sebagai Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi Tahun 2019, kemudian pernah juga terpilih dan bertugas di KPUD Bontang sebagai Divisi Tekhnis dan Farma Tahun 2014 sampai 2019. Berdasarkan dokumen yang didapat Swara Kaltim, Iffa berhak mengikuti fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayakan calon anggota KPU RI bersama August Mellaz, Betty Epsillion Idroos, Dahlia, Hasyim Asy’ari, Idham Holik, I Dewa Kade Wirasa Raka Sandi, dan Iwan Rompo Banne.
“Tahapan seleksi yang sampai sejauh ini hanya bisa lalui dengan berusaha meningkatkan kepercayaan diri,” ungkapnya.
Iffa juga menuturkan jika sebenarnya perwakilan Kaltim lainnya ada 8 orang yang mengikuti pendaftaran KPU dan Bawaslu RI. Tetapi yang tersisa hanya dirinya, hal itu yang menjadi kejutan mulai dari 48 besar jadi 14 besar saat ini. “Ini adalah cobaan dan tantangan buat saya, apakah saya bisa melewati beberapa tahapan ini,” katanya.o
Dirinya juga meminta doa dari masyarakat Kaltim yang dia wakili agar bisa lolos dalam tahapan akhir fit and proper test. “Informasi yang saya dapat malam itu langsung diplenokan anggota DPRI Komisi II untuk menentukan 7 besar anggota KPU RI dan 5 besar anggota Bawaslu pada Rabu (16/2/2022),” ujarnya. (Nht/Fdl).