Rahmad Masud : Dualisme KONI Balikpapan,Merugikan Atlet dan Pelatih

BALIKPAPAN,Swarakaltim.com – Walikota Balikpapan Rahmad Masud memberikan tanggapan terkait Dualisme kepemimpinan KONI Balikpapan antara kubu ketua KONI Balikpapan terpilih Muslimin yang disahkan di hotel Astara dan ketua KONI Balikpapan terpilih Ridwan yang di sahkan di hotel Platinum.

Menurut Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud, adanya dualisme ini tentunya merugikan atlet dan pelatih.Mengingat, Porprov 2022 di Berau akan terlaksana di akhir tahun ini. Tentunya pemerintah memiliki harapan, dualisme KONI Balikpapan dapat kembali bersatu dan merapatkan barisan untuk memajukan olahraga kota Balikpapan.

“Kalau bisa dibicarakan dengan baik kalau bisa disatukan saja. Gitu aja kok repot. Satukan bagus jangan berkelompok-kelompok apalagi ada dualisme,” kata Rahmad.Minggu (24/4/2022)

Lanjut Rahmad, adanya dualisme yang terjadi, akan berdampak pada dana hibah yang diberikan setiap tahun. Apabila dualisme tidak diselesaikan, maka kemungkinan dana tersebut dan dialihkan ke Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Balikpapan.

“Kita berharap, jangan ada dualisme lagi nanti yang rugi atletnya, yang rugi cabornya. Karena pasti pemerintah tidak bisa menghibahkan dana bantuan, kalau ada dualisme apalagi tigalisme. Nanti pemerintah alihkan semua dana-dananya melalui DPOP aja nanti. Kalau ada dualisme ya,” tutupnya.(*/db)

Loading

Bagikan: