TANJUNG REDEB, swarakaltim.com – Melalui reses ke III tahun 2023, Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Sya’diah di Kelurahan Karang Ambon, Jalan Mangga III, Gang Batu Redi, RT 8, Kecamatan Tanjung Redeb, berhasil serap banyak aspirasi masyarakat. Dari sekian banyak aspirasi tersebut, Politikus dari Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut menyampaikan ada tiga aspirasi yang menjadi atensi khusus untuk diperjuangkan di Kelurahan Karang Ambon.
“Aspirasi itu adalah penutupan drainase di Jalan Kemakmuran, Penerangan Lampu Jalan (PJU) di Gang Batu Redi, serta pembangunan dan peningkatan sarana dan prasarana (Sapras) Posyandu Pelangi di RT 8,” ungkap Wakil Rakyat yang sehari harinya akrab di sapa Sari tersebut.
Menindaklanjuti usulan penutupan drainase di Jalan Kemakmuran, dirinya menyebut akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR) Berau agar aspirasi masyarakat dapat segera terealisasi. Dikarenakan jalan tersebut sempit dan susah diakses ketika ada mobil yang parkir dipinggir jalan. Makanya penutupan drainase ini diminta masyarakat baik disisi kiri dan kanan jalan.
“Hal ini dilakukan agar para pejalan kaki tidak kesulitan saat berjalan. Adapun untuk penutupan drainase tersebut dapat terealisasi pada APBD murni tahun 2024 mendatang. Namun, apabila tidak bisa maka kata dia, akan dianggarkan di anggaran Perubahan APBD TA 2024 nya,” ujar salah satu Srikandi yang berhasil duduk dikursi empuk legeslatif Bumi Batiwakkal tersebut.
Terkait permohonan PJU di Gang Batu Redi, Syarifatul mengatakan akan mengusulkan dan berkoordinasi langsung kepada pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Berau agar permohonan tersebut dapat langsung ditindaklanjuti.
“Memang diarea tersebut terlihat gelap kalau malam hari, sebab penerangannya hanya mengandalkan cahaya dari rumah warga, insyaallah di tahun depan sudah ada penerangannya. Semoga di APBD murni atau anggaran tambahan 2024 dapat kita masukkan usulannya,” terang Syarifatul Sya’diah.
Selain itu, usulan terkait pembangunan dan peningkatan sarpras Posyandu Pelangi di RT 8. Dirinya akan membantu menggunakan dana pribadi miliknya sebagai bentuk apresiasi kepada pihak posyandu yang menjadi ujung tombak bagi pelayanan kesehatan masyarakat. “Saya berharap, dengan adanya posyandu nantinya dapat membantu untuk memperhatikan kesehatan masyarakat khususnya masyarakat RT 8 ini,” tutur Sari lagi.
Dengan demikian, Syarifatul akan menjaring semua aspirasi yang telah disampaikan dan sebisa mungkin akan diperjuangkan pada penganggaran di tahun 2024 mendatang. “Semoga semua aspirasi yang telah disampaikan dapat terealisasi demi kesejahteraan masyarakat,” pungkas Dewan dari daerah pemilihan (dapil) 1 yang meliputi Kecamatan Tanjung Redeb tersebut. (Adv/Nht/Asti)
