Wifi Gratis Diprogramkan TA 2024 Sebanyak 10 Titik

Foto Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Berau, Didi Rahmadi

Didi: Sasarannya Kecamatan Kelay Dan Maratua

TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Target Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau terkait pemasangan wifi gratis 1000 titik telah terealisasi 100 persen pada tahun 2023 lalu. Namun karena ada beberapa kampung yang belum terpasang fasilitas tersebut secara maksimal sehingga melalui APBD Tahun Anggaran (TA) 2024 kembali diprogramkan yakni sebanyak 10 titik wifi gratis.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Berau, Didi Rahmadi saat dijumpai diruang kerjanya Jl APT Pranoto Kecamatan Tanjung Redeb, Senin (15/1/2024). “Jadi penambahan 10 titi wifi gratis di anggarkan tahun ini sasarannya untuk dua kampung di Kecamatan Kelay yaitu Kampung Long Langcim dan Long Laai serta Kecamatan Maratua,” jelasnya.

Tetapi tambahnya terdapat kendala saat melakukan pemasangan di 2 titik pada kampung di Kecamatan Kelay, yaitu lemahnya sinyal pada kampung tersebut. Meski capaian wifi gratis sudah terpenuhi, namun permasalahan blank spot di Bumi Batiwakkal masih belum selesai.

“Contohnya di beberapa Kampung di Kelay seperti Long Lamcin dan Long Laai, percuma di pasangkan wifi gratis, tidak akan berfungsi. Sebab sebelumnya menggunakan radio karna tidak bisa konek ke wifi gratis maka di ganti menggunakan VSAT. Kenapa harus dirubah, sebab kalau tetap menggunakan radio anggaran diperlukan agar nyambung ke wifi gratis, dananya tidak mencukupi.” tutur Didi lagi.

Sementara untuk penambahan wifi gratis di kawasan Maratua lanjutnya, memang diperlukan karena kebutuhan wifi gratis di daerah tersebut sebagai kawasan wisata harus memadai. Namun untuk tahun ini hanya 3 titik di Maratua, sehingga total titik wifi gratis yang terpasang di Maratua berjumlah 10 titik. “Kami berharap untuk target pemasangan wifi gratis yang dianggarkan 2024 ini sebelum Bulan Maret ini sudah selesai,” papar Didi.

Kenapa blank spot masih ada, sebab sejauh ini memang di Kabupaten Berau hanya memiliki sekitar 47 Base Transceiver Station (BTS) dan jumlah itu masih kurang, kalau mengacu pada luasan wilayah Kota Sanggam yang mencapai 36 ribu kilometer persegi. Makanya dukungan baik dari Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat sangat diharapkan menyikapi blank spot di daerah ini. (Nht/Day)

Loading

Bagikan: