BALIKPAPAN,Swarakaltim.com. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan terus berupaya mengembangkan Kebun Raya Balikpapan (KRB) agar tidak hanya berfungsi sebagai lokasi konservasi tanaman, tetapi juga menjadi destinasi wisata bagi masyarakat.
Kepala DLH Balikpapan, Sudirman Djayaleksana mengatakan, bahwa pihaknya ingin masyarakat mengetahui bahwa Balikpapan memiliki kebun raya yang tidak kalah menarik dengan Kebun Raya Bogor , Selasa (18/11/2025)
Menurut Sudirman, keberadaan Kebun Raya Balikpapan seharusnya dapat menjadi alternatif bagi warga yang ingin berlibur atau mencari suasana baru.
“Mungkin masyarakat bosan berada di kota atau hanya ke mal. Ke depan, Kebun Raya bisa menjadi tempat hiburan dan rekreasi,” jelasnya.
Kebun Raya Balikpapan saat ini menyimpan kekayaan hayati yang cukup besar. Terdapat ribuan jenis tanaman yang tumbuh di kawasan tersebut. Untuk anggrek saja, koleksinya mencapai 2.500 jenis.
Keanekaragaman ini menjadikan kebun raya sebagai lokasi penting untuk penelitian, pendidikan lingkungan, sekaligus daya tarik bagi pengunjung.
“DLH berencana terus melengkapi fasilitas yang ada agar Kebun Raya semakin nyaman dikunjungi. Salah satu fasilitas yang tengah dikembangkan adalah trek lari,” imbuhnya.
Pihak DLH menargetkan pembangunan 10 trek dengan total panjang 10 kilometer. Namun, saat ini baru sekitar 4 kilometer yang sudah selesai dan dapat digunakan.
Sudirman menegaskan, bahwa penambahan fasilitas ini dilakukan secara bertahap, seiring dengan upaya memperkenalkan Kebun Raya Balikpapan sebagai ruang terbuka hijau yang layak dikunjungi warga lokal maupun wisatawan.
Dengan sarana yang semakin lengkap, ia berharap kebun raya dapat menjadi ikon wisata alam Balikpapan di masa mendatang.
“Kami akan terus menambah fasilitas agar masyarakat merasa nyaman dan semakin tertarik berkunjung. Harapannya, Kebun Raya bisa menjadi pilihan utama bagi warga yang ingin menikmati suasana alam,”pungkasnya.(*/pknop)
