BALIKPAPAN,Swarakaltim.com. Walikota Balikpapan Rahmad Masud didampingi unsur Forkopimda, mitra tekhnologi dan perwakilan komunitas transportasi hadir dalam peluncuran sistem layanan transportasi digital B-Connect (Balikpapan Connectivity) yang di laksanakan di Jalan MT Haryono. Layanan transportasi digital B-Coonect ini, sebagai langkah strategis menuju smart city, Senin (24/11/2025).
Dalam sambutannya, Wali Kota mengajak seluruh hadirin untuk mendoakan keluarga, sahabat, dan masyarakat yang sedang sakit agar diberikan kesembuhan sehingga dapat kembali beraktivitas seperti sediakala. Ia kemudian menyampaikan rasa bangga terhadap hadirnya B-Connect sebagai bentuk kemajuan pembangunan transportasi kota.
“Balikpapan sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara memiliki peran strategis sebagai gerbang ekologi, ekonomi, dan mobilitas. Karena itu tata kelola transportasi harus semakin cerdas, terkendali, berbasis data, serta mengutamakan keselamatan masyarakat,”ujarnya.
B-Connect hadir sebagai ekosistem transportasi digital yang mengintegrasikan layanan mobilitas, informasi lalu lintas, hingga layanan publik berbasis data. Menurut Wali Kota, inovasi ini bukan sekadar pembangunan aplikasi, tetapi wujud komitmen pemerintah dalam menghadirkan transportasi yang lebih aman, transparan, dan nyaman bagi warga Balikpapan.
“B-Connect akan menjadi fondasi pengembangan mobilitas cerdas ke depan, mulai dari manajemen lalu lintas, monitoring, integrasi data, hingga layanan transportasi digital yang lebih responsif,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, pemerintah juga menampilkan simulasi e-parking sebagai bagian dari transformasi sistem parkir kota agar lebih tertib, transparan, dan akuntabel. Sistem ini diharapkan mampu mengurangi kemacetan serta memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna jalan.
Selain itu, dilakukan pula peresmian pemasangan rambu lalu lintas baru sebagai bentuk peningkatan keselamatan jalan, edukasi berkendara, serta pembenahan tata tertib transportasi di Balikpapan.
Wali Kota menegaskan, seluruh langkah ini tidak berdiri sendiri, melainkan hasil kolaborasi antara Pemkot Balikpapan melalui Dinas Perhubungan, Polresta Balikpapan, mitra teknologi, serta dukungan masyarakat.
“Smart city bukan sekadar membangun teknologi, tetapi membangun budaya baru dalam pelayanan publik, yang cepat, tepat, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat,”tuturnya.
Ia juga berharap inovasi B-Connect dapat menjadi inspirasi bagi kota lain di Indonesia, sekaligus bukti bahwa Pemerintah Kota Balikpapan tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik meski sedang menghadapi kebijakan pengetatan fiskal.
“Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi kontribusi besar untuk masa depan Balikpapan yang semakin cerdas, aman, terintegrasi, dan siap menyongsong era baru bersama Ibu Kota Nusantara,” pungkasnya sebelum secara resmi membuka kegiatan launching B-Connect.(*/pknop)
