JAKARTA, Swarakaltim.com – Gubernur Isran Noor ternyata punya cerita menarik soal Mess Pemprov Kaltim di Jakarta. Kisah itu baru ia ungkap saat meresmikan gedung baru Mess Badan Penghubung Pemprov Kaltim, di Jalan Kramat II Nomor 34 Kwitang Jakarta Pusat, dikutip Swara Kaltim melalui berita Biro Adpim Pemprov Kaltim, Rabu (15/12/2021).
“Dulu saya sering ke sini. Masih zaman Pak Awang Bahri,” buka Gubernur Isran Noor.
Awang Bahri adalah Kepala Mess Pemprov Kaltim saat itu, sekitar tahun 1976. Gubernur Isran Noor yang saat itu masih duduk di bangku SMA, tiba-tiba saja memilih untuk tidur di kamar Gubernur.
“Bunyi Pak Awang Bahri, kenapa awak tidur di situ. Punya Gubernur itu,” sambung kisah Gubernur.
Tapi kala itu kata Isran, Awang Bahri tidak memarahinya.
“Anu Pak, tidak terasa kalau tidur di sini. Siapa tahu saya nanti bisa jadi Gubernur,” senyum Isran muda membalas Awang Bahri,” kisahnya.
“Eee.. sekarang jadi Gubernur betulan. Alhamdulillah. Ini namanya nasib,” canda Isran, lagi-lagi disambut tawa dan aplaus hadirin.
Adrian Hakim, kawan SMA Gubernur Isran Noor yang juga hadir diperesmian Mess Badan Penghubung membenarkan kisah itu.
“Saya teman sekelas beliau. Saya ingat, kami kelas 3 SMA di Jalan Bhayangkara. Beliau nilainya paling tinggi waktu pelajaran tambahan Bahasa Perancis. Jadi beliau yang diundang Kedutaan Besar Perancis ke Jakarta dan lanjut terbang ke Perancis. Kalau tidak salah dua atau tiga minggu waktu itu beliau di Perancis,” kenang Adrian Hakim.
Jujur Adrian Hakim mengakui bahwa Gubernur Isran Noor termasuk siswa yang cerdas dan paling jago dalam urusan bahasa asing ketika itu.(aya/sk)
