Foto suasana rapat koordinasi pra kerja dan foto saat kegiatan perbaikan jalan di kawasan sekitar Kecamatan Batu Putih
TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Kerusakan jalan poros antar kecamatan di kabupaten Berau yang menghubungkan antara Kabupaten Kota sampai dengan Kecamatan Biduk Biduk masih terlihat parah. Meskipun sudah bertahap diperbaiki, namun masih belum semuanya rampung. Mengantisipasi hal tersebut, dan demi kenyamanan pengguna jalan, apalagi mengingat akses tersebut juga merupakan jalan untuk promosi pariwisata, Kecamatan Batu Putih melakukan rapat koordinasi dengan Kepala Kampung Se Kecamatan Batu Putih, Unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika), perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) serta perwakilan perusahaan. Mereka sepakat untuk melakukan perbaikan jalan poros kecamatan di wilayah Batu Putih dengan swadaya.
Memang menurut Camat Batu Putih Tri Anggoro Rahardjo melalui Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Sapriansyah, bahwa kondisi jalan yang rusak yang mana itu merupakan akses jalan Provinsi sudah lama dikeluhkan oleh masyarakat sekitar. Sebab porsi anggaran untuk perbaikan dari provinsi masih menunggu giliran, sehingga untuk perbaikan disekitar wilayah Kecamatan Batu Putih masih belum terealisasi. Oleh sebab itu pihak Kecamatan, bersama dengan DPUPR, Unsur Muspika dan perusahaan memilih untuk gotong royong dengan kemampuan yang ada yang penting jalanan menjadi lebih mudah untuk dilewati.

“Selain jalan poros ini menjadi akses warga kami, ini jalan juga menjadi akses utama darat untuk menuju tempat tempat wisata, kami berharap meskipun kegiatan ini sifatnya swadaya, namun hasilnya bisa membuat masyarakat dan pemakai jalan lainya lebih nyaman, “papar Sapriansyah saat dilokasi bersama tim memantau proses pekerjaan perbaikan jalan.
Sapriansyah juga menyampaikan, dengan perbaikan jalan yang rusak tersebut meskipun hasilnya tidak permanen, namun siapa tau bisa menjadi referensi Kecamatan lainya untuk melakukan hal yang sama sampai dengan anggaran dari Provinsi turun kewilayah pesisir secara menyeluruh.
“Tanpa kerjasama rasanya berat kalau untuk perbaikan jalan ini, sebab dananya cukup besar, makanya kita libatkan pihak perusahaan yang kebetulan beroperasi disekitar wilayah kita, sehingga hasilnya bisa kita nikmati sama sama, “pungkas Sapri. (Nht).