Achmad Fajar Aprianto,S.pd berkupiah menyampaikan potongan tumpeng ke Lurah Gunung Bahagia Kecamatan Balikpapan Selatan di acara peresmian Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan MT Haryono RT.13 Kelurahan Damai. (20/7/’22)
BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Setelah sukses membuka Bakoel Soto Lamongan di Jalan Taman Sari Kelurahan Graha Indah Kilometer 6 tidak jauh dari SMPN 11 Balikpapan Utara Kalimantan Timur (Kal-Tim). Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan resmi membuka cabang baru lagi di Jalan Utama MT. Haryono di RT.13 Kelurahan Damai, Balikpapan Selatan Rabu,(20/7/’22).
“Ini cabang yang kedua, kami tawarkan menu food tradisional sehingga semua kalangan tua muda bisa menikmati dengan harga Yuk Pik Soto Lamongan perporsinya Rp..18.000,’-. Namanya makanan rakyat ya harganya juga perlu di sesuaikan dengan kantor masyarakat. Insha Allah masih bisa di jangkau harga oleh semua lapisan masyarakat,,” ujar Owner Bakoel Soto Lamongan, Achmad Fajar Aprianto S.Pd menyampaikan pada Swara Kaltim di sela-sela pembukaan Gerai Yuk Pik soto Lamongan ke dua.

Achmad Fajar Aprianto Owner gerai Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan Jl. Taman Sari Kelurahan Graha Indah Balikpapan Utara dan di Jalan MT. Haryono RT.13 Kelurahan Damai Kecamatan Balikpapan Selatan. Lebih jauh memaparkan, dibukanya Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan ini tidak terlepas dari eksis dan kesuksesan Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan yang sudah lebih dahulu di nikmat rasanya oleh masyarakat Kota Balikpapan.
“ini Yuk Pik Bakoel soto lamongan harga dan rasa nya ngga bikin susah Warga kota Balikpapan yang suka sama soto Lamongan. Semangkuk soto lamongan dengan selera pejabat harga merakyat cuman Rp. 18.000 ribu,” ujar Fajar mantan Kepala Sekolah SMPIT di Balikpapan yang rela meninggalkan posisi yang di embannya untuk beralih ke bisnis murni ke usaha soto.

Owner Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan punya citra rasa tersendiri. Achmad Fajar menyebut antara rasa Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan di MT Haryono dan Soto lainnya tentu punya citra rasa yang berbeda. Kenapa demikian karena ini menjawab selera dan respon masyarakat terhadap bisnis soto Lamongan di Balikpapan.
“Mau tahu perbedaan rasanya, ayo datang ke Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan kami. Kami selama 7 hari free menyediakan 75 porsi perhari makan soto Lamongan tidak bayar. Kenapa kami batasi hanya 75 orang mengingat kondisi Balikpapan dimana kasus Covid-19 yang disampaikan oleh Dinas Kesehatan Kota Balikpapan mulai beranjak naik. Jadi kita patuhi arahan dari Satgas Covid-19 kota Balikpapan,” kata Fajar dan menambah pihak nya membuka usaha soto di MT. Haryono agar menjangkau masyarakat Balikpapan sekitarnya agar bisa menikmati rasa Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan yang murah, enak, higenis dengan harga receh di tengah Kota.
Bisnis soto ini telah di geluti Fajar sejak tahun 2010. Kini Fajar telah murni menekuni bisnis sotonya dan telah merambah ke beberapa tempat di Balikpapan.

“Sudah selama puluhan tahun bisnis ini saya lakoni, nama bisnis soto Lamongan lumrah bisa ditemukan dimana-mana. Semuanya perlu Ikhtiar yang sungguh-sungguh, optimis, disiplin dan segalanya Allah SWT yang telah mengaturnya,” ujarnya
Peresmian Yuk Pik Bakoel Soto Lamongan MT. Haryono dibuka oleh Qomar Setiawan Lurah Gunung Bahagia Kecamatan Balikpapan Selatan mewakili Hendra Wardana Lurah Damai yang berhalangan hadir. Turut serta hadir di acara tersebut Babinsa, Babinkamtibmas, serta staf Kelurahan Gunung Bahagia, Satrio Lurah Graha Indah, tokoh masyarakat, Bambang Ketua RT.13, warga sekitar dan sejumlah undangan. (SIS)