Dari Samarinda ke Panggung Final, Rahmi Tunjukkan Pesona Muslimah Inspiratif

Swarakaltim.com – DI BALIK paras teduh dan senyum hangat Rahmi Zahratunnisa, tersimpan semangat juang dan tekad yang luar biasa. Remaja asal Samarinda ini bukan hanya tampil sebagai finalis dalam ajang Puteri Muslimah Kalimantan Timur (Kaltim) 2025, tapi juga membawa semangat generasi muda muslimah yang cerdas, tangguh, dan inspiratif.

Sebagai satu dari 12 finalis terpilih dari total 50 pendaftar se-Kaltim, Rahmi membuktikan bahwa menjadi muslimah berdaya bukan hanya soal penampilan, melainkan juga karakter, kontribusi, dan komitmen terhadap nilai-nilai yang diyakininya.

Lahir pada 10 Oktober 2007 dan menjadi anak bungsu dari empat bersaudara, Rahmi tumbuh dalam lingkungan keluarga yang menjunjung tinggi pendidikan, akhlak, dan keaktifan sosial. Ia adalah putri dari Selamat Said Sanib, M.Sos., C.Ht., C.PS., C.MK. dan Hairiyah.

Kini tercatat sebagai siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Samarinda, Rahmi bukan hanya aktif dalam dunia akademik, tetapi juga olahraga dan organisasi. Ia adalah atlet Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kota Samarinda dan telah berkontribusi mengantarkan kota ini ke podium dalam sejumlah kejuaraan provinsi. Di sela waktu, ia juga menekuni olahraga bulutangkis, lari, hingga panahan sebagai hobi.

Dalam bidang seni dan budaya, Rahmi kerap dipercaya tampil membawakan tarian tradisional dari berbagai daerah. Sementara dalam organisasi, kiprahnya sudah terlihat sejak SMP, saat ia menjabat sebagai Wakil Ketua OSIS, Koordinator PMR, hingga panitia aktif berbagai kegiatan sekolah. Kini, di MAN 2 Samarinda, ia dipercaya sebagai Ketua Ekstrakurikuler Bahasa Arab dan juga Sekretaris Bidang Syiar Media di IRMA Masjid Jami’ Al Ma’ruf Samarinda.

Tak hanya itu, Rahmi juga dikenal piawai dalam desain grafis dan editing konten. Ia telah beberapa kali dilibatkan dalam pembuatan poster kegiatan, video promosi, hingga mengelola media sosial organisasi.

Melewati Seleksi Ketat hingga Masuk Final

Perjalanan Rahmi menuju babak grand final dimulai dari seleksi awal yang cukup ketat. Ia harus bersaing dengan puluhan peserta dari seluruh kabupaten/kota di Kaltim. Setelah terpilih, ia menjalani masa karantina sejak 12 Mei 2025 di Grand Verona Hotel Samarinda bersama finalis lainnya.

Karantina yang berlangsung dua hari itu diisi berbagai pembekalan, mulai dari public speaking, personal branding, pengetahuan pariwisata, kesehatan gigi dan kecantikan kulit, psikologi, sesi wawancara, hingga beauty class dan photoshoot. Para finalis juga berlatih koreografi bersama Coach Dolly dari SASH Kalimantan Timur sebagai persiapan menuju grand final.

Pada sesi preliminary dan talent show yang digelar 17 Mei 2025 di Mall City Centrum Samarinda, Rahmi tampil membawakan tarian Mandau. Penampilannya memukau, dan ia berhasil meraih penghargaan Top 3 Winner untuk kategori video profil terbaik Puteri Muslimah Kaltim 2025.

Lebih dari Sekadar Gelar

“Bagi saya, ajang ini adalah wadah untuk memperluas wawasan, membangun jejaring, dan memperkuat jati diri sebagai muslimah yang tak hanya memegang nilai-nilai agama, tetapi juga mampu menjadi inspirasi bagi generasi lainnya,” ujar Rahmi dengan penuh semangat.

Ia berharap keterlibatannya di ajang ini bisa menjadi contoh bahwa muslimah masa kini bisa tampil percaya diri, berprestasi, dan tetap menjunjung nilai-nilai kebaikan.

Grand Final Puteri Muslimah Kalimantan Timur 2025 akan digelar pada Jumat, 30 Mei 2025 di Lamin Etam, Komplek Kantor Gubernur Kalimantan Timur. Rahmi berharap dukungan masyarakat Samarinda dapat mengiringi langkahnya di malam penentuan nanti.

“Saya ingin membuktikan kita bisa bersinar. Saya membawa nama Samarinda, dan saya ingin membawa inspirasi untuk semua perempuan muda di luar sana bahwa kita bisa berkarya dari mana saja,” tutupnya.(dho)

Loading

Bagikan: