Jemaah Haji Asal Berau Meninggal Saat Transit di Medan, Keluarga Besar Ikhlas

TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Dari Tanah Suci, Jemaah asal Kabupaten Berau yang tergabung dalam Kloter 4 masih berjumlah 153 orang. Namun takdir berkata lain, dimana salah satu Jemaah bernama Nurhani binti Simin Abdullah kelahiran 12 Juli 1954 berpulang saat transit di Medan, Sumatera Utara (Sumut) tanggal 22 Juni 2025 lalu. Sehingga yang melanjutkan perjalanan kembali ke Bumi Batiwakkal tersisa 152 Jemaah, termasuk suami dari Jemaah meninggal dunia, Senin (23/6/2026).
Menurut penjelasan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Berau, Kabul Budiyono via telepon, Selasa (25/6/2025) menuturkan benar bahwa ada Jemaah haji asal Berau yang meninggal saat transit di Bandara Kualanamu, Medan. Almarhumah selama menjalankan ibadahnya di Tanah Suci tidak ada keluhan sampai perjalanan pulang ke Tanah Air. Makan seperti biasa selama perjalanan sebelum tiba di Kualanamu, namun memang selama perjalanan Almarhumah duduk diam saja, suami Almarhumah yang aktif kadang kadang berdiri dan jalan.
“Nah, saat transit di Medan, Almarhumah mau buang air kecil, meskipun telah memakai pampers sepertinya tetap nyaman kalau secara langsung. Dalam tahap akan ke kamar kecil itulah Almarhumah mengalami sesak napas, karena keterbatasan fasilitas kesehatan di dalam pesawat akhirnya Almarhumah diturunkan dari pesawat di Bandara Kualanamu dibawa ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Drs H Amri Tambunan, Medan. Sayangnya di perjalanan menghembuskan napas terakhir,” jelas Kabul.
“Alhamdulillah duka mendalam tersebuti tidak membuat suami (Kai Ahmad) serta keluarga besar Almarhumah bersedih berkepanjangan. Tetapi semua Ikhlas menerima apa yang sudah di takdirkan Allah SWT. Saat saya melayat kerumah duka di Jalan Pulau Sambit, Tanjung Redeb, Selasa (24/6/2025) kelurga besar Almarhumah terlihat tegar, tidak ada menyalahkan Kemenag dari berpulangnya nenek Nurhani. Jadi hari ini (Selasa) Almarhumah di kebumikan, semoga Allah SWT terima ibadah ibadah Almarhumah dan memberi tempat terbaik di sisi-Nya, Amiiin YRA,” masih Kabul.
Lanjut beliau, Jemaah haji regular tahun 2025 ini yang meninggal dunia hanya Almarhumah, tidak ada Jemaah lainnya. Terkait ada informasi Jemaah asal Berau yang berpulang di Tanah Suci bukan Jemaah haji regular tetapi haji Plus.
Sementara itu Suami Almarhumah, Ahmat karena masih berkabung saat ditemui tidak bisa berbicara banyak, hanya menyampaikan bahwa dirinya beserta keluarga besar Ikhlas menerima apa yang telah digariskan Allah SWT terhadap istrinya (Almrhumah). “Setidaknya Istri saya telah menyelesaikan tahap demi tahap ibadah Haji di Tanah Suci baru menghadap kepada Sang Maha Pencipta,” kata Kai Ahmat. (Nht)

Bagikan: