TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Tidak hanya dipandang sebagai prestasi semata, namun harus dinilai sebagai investasi Sumber Daya Manusia (SDM) bidang Olahraga. Hal itu yang ditekankan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau terkait sudut pandang cara memelihara atlet di Bumi Batiwakkal.
Dewan berharap, agar dukungan Pemerintah daerah terus mampu menghidupkan olahraga di Kota Sanggam. Salah satu arahan legeslatif adalah Pemerintah kabupaten (Pemkab) Berau melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) agar terus koordinasi dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Cabang Olahraga (Cabor) yang menaungi para atlet.
Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi III DPRD Berau, Saga, saat berbincang di kantor DPRD, Jl Gatot Subroto, Tanjung Redeb beberapa waktu lalu. “Menjaga atlet lebih sulit daripada mencarinya, koordinasi antar pihak yang terkait sangat diperlukan. Apalagi saat ini, seluruh Kabupaten lagi berjuang persiapkan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov),” katanya.
“Karena itu selain menyaring bibit atlet untuk masuk dalam tahap pembinaan lanjutan, Dispora bersama Cabor dan KONI harus memperkuat pembinaan atlet yang sudah ada dalam naungan mereka, sebagai bentuk tahapan persiapan bersaing dalam Porprov tahun 2026 mendatang,“ tegas Wakil Rakyat asal Partai Pesatuan Pembangunan (PPP) tersebut.
Saga juga menegaskan, Dewan selalu siap memberikan dukungan untuk meningkatkan kualitas pelatihan atlet. “Dukungan terhadap atlet tidak boleh berhenti saat menjelang dan musim pertandingan saja, namun harus menjadi program yang terus berberkesinambungan,” tuturnya lagi.
Anggota Badan Anggaran (Banggar) lembaga legeslatif Bumi Batiwakkal itu meyakini, jika pembinaan yang dilakukan secara serius dan berkelanjutan, maka hasilnya akan terlihat di Porprov nanti. Karena keberhasilan atlet adalah hasil kerja kolektif seluruh pihak, terutama pilar utama yang menangani atlet tersebut, yakni Dispora, KONI dan Cabor yang menaunginya.
“Kita harus selalu kerjasama, apabila ingin Atlet Berau harumkan nama daerah. Sebab keberhasilan atlet yang jika memenangkan kompetisi bukan hanya individunya, tapi mereka membawa nama besar daerah disetiap jengkal podiumnya,” tutup Saga. (Adv/Nht/Bin).
