MALINAU, Swara Kaltim – Satuan Tugas Perbatasan (Satgas-Pamtas) RI-Malaysia dari Yonif Raider 303/SSM Kostrad, melaksanakan sosialisasi mengenai rekrutmen TNI AD dan memperkenalkan alutsista TNI yang digunakan.
Sosialisasi dipimpin Komanda SSK II Satgas Pamtas Yonif Raider 303/SSM Kostrad, Kapten Inf Dofi Saputra, terpusat di SMPN 1 Pujungan, Kabupaten Malinau, Jumat (4/10).
Pada kegiatan itu, nampak antusias dan semangat para siswa sekolah dengan semangat mengikuti sosialisasi tentang pemahaman alutista dan penyuluhan rekrutmen TNI AD oleh personel Satgas Pamtas di Malinau.
“Satu per satu siswa sangat tertarik melihat alutsista yang kami bawa, mereka penasaran bagaimana sensasi saat memegang alutsista tersebut, banyak murid yang berfoto dengan alutsista kami,” kata Dofi.
Kata Dofi, penyuluhan rekrutmen TNI AD menjelaskan tentang syarat-syarat yang harus dibawa waktu pendaftaran dan berbagai seleksi yang dilaksanakan untuk masuk menjadi TNI AD.
“Bahwa penyiapan baik fisik maupun mental harus dibina sejak dini mungkin karena seluruh tes masuk TNI perlu adanya penyiapan diri seperti penyiapan fisik, psikologi, kesehatan serta akademik yang mumpuni,” sebutnya.
Ia menegaskan, bahwa tes masuk TNI AD tidak dipungut biaya apapun alias gratis.
“Lebih lanjut untuk mengetahui informasi tentang penerimaan TNI AD dapat di akses melalui website resmi TNI AD, Mabes TNI dan juga dapat juga mencari informasi melalui satuan kewilayahan terdekat,” pungkasnya.
Penulis : Alfian
Editor : Redaksi
