BALIKPAPAN,Swarakaltim.com – Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud menghadiri launching e-Parking atau BPN Smart yakni Bayar Parkir Online – Smart yang dilaksanakan Dinas Perhubungan kota Balikpapan. Launching dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompida) pada Kamis (28/04/2022).
Menurut Kepala Dinas Perhubungan kota Balikpapan Elvin Junaidi, mulai hari ini telah di berlakukan e Prking BPN Smart atau parkir online secara smart di beberapa tempat. Dengan di resmikan e Parking ini dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari restribusi parkir yang selama dua tahun ini, ditargetkan RP 4 miliar rupiah tidak mencapai target. “Kondisi perparkiran di Balikpapan, kita mendapatkan target retribusi Rp 4 miliar tapi kita hanya mendapatkan Rp 1,7 miliar atau Rp 1,8 miliar dalam dua tahun terakhir,” katan Elvi kepada awak media, Kamid (28/4/2022)
Elvin menjelaskan, untuk potensi parkir di Kota Balikpapan cukup besar jika dimaksimalkan. Hanya saja ada persoalan yang membuat retribusi parkir tak bisa bisa mencapai maksimal. “Kami akui untuk potensi parkir di Kota Balikpapan ini sangat besar, mungkin target Rp 4 miliar, diakui bukan target yang besar. Tapi ada beberapa permasalahan dari yang kita inventarisir,” ujarnya.
Elvin mengaku, banyak titik yang menjadi potensi parkir untuk peningkatan PAD. Namun banyak titik parkir yang dikelola ileh ormas dan hasilnya tidak masuk dalam kas pemerintah kota. Sehingga salah satu upaya meningkatkan PAD dari parkir liar akan meminta dukungan segala pihak baik dari Polresta dan Dandim Balikpapan.
“Rata raya jukir parkir dikelola oleh ormas, sehingga akan segera di tertibkan dan diambil alih. Untuk itu dirinya telah meminta dukungan polresta dan Dandim untuk menertibkan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan PAD dari parkir,” ujarnya.(SIS)
