Disdukcapil Balikpapan Masuk Finalis Top Ajang KIPP

BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Balikpapan masuk dalam finalis top Inovasi Pelayanan Publik tahun 2022, pada ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) yang diselenggarakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

“Inovasi yang dilakukan Disdukcapil Kota Balikpapan menjadi salah satu yang terbaik dan terintegrasi untuk semua pelayanan publik, khususnya untuk Kependudukan dan Catatan Sipil,” kata Walikota Balikpapan Rahmad Mas’ud, saat menerima audiensi dengan Kepala Disdukcapil Balikpapan Hasbullah Helmi didampingi Kepala Bagian Organisasi Setda Balikpapan Sri Hartini Anugraha, di Rumah Jabatan Walikota Balikpapan, Rabu (22/6/2022).

Rahmad menjelaskan,terdapat sekitar 24 macam aplikasi yang disediakan dengan tujuan untuk memudahkan masyarakat, dalam hal pelayanan publik mengenai Kependudukan dan Catatan Sipil.

“Masyarakat hanya cukup menggunakan aplikasi dan tidak perlu datang keKantor Disdukcapil. Masyarakat cukup masuk ke aplikasi sesuai dengan petunjuknya dalam mengurus KTP, pemutahiran KTP, Akte Kelahiran,” katanya.

Lanjut Rahmad, untuk pelayanan publik Kependudukan dan Catatan Sipil ini dapat memberikan contoh pelayanan di Indonesia, bahwa bisa mengakses pelayanan secara langsung,” ujarnya.

Pada seleksi finalis top Inovasi Pelayanan Publik tahun 2022, Wali Kota Balikpapan akan memberikan paparan dan wawancara. “Mungkin ini menjadi pertama di Indonesia, nanti saya akan persentasikan pada tanggal 11 Juli 2022,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Disdukcapil Balikpapan Hasbullah Helmi membenarkan, jika pihaknya melakukan audiensi dengan Bapak Wali Kota Balikpapan, untuk menjelaskan rencana paparan dan wawancara akan di lakukan Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud.

“Kami sudah sampaikan semua materi-materi dan diterima oleh Bapak Walikota. Untuk bahan telah ditentukan dari Kementerian PANRB sebagai penyelenggara hanya saja tinggal memasukkan item-item yang akan diminta. Seperti, apa latar belakang dibikin inovasi, masalahnya apa, solusinya apa, kemanfaatan, keberlajutannya bagaimana, sebelum dan sesudah inovasi bagaimana,” ujarnya.

Helmi menjelaskan, adpaun inovasi yang disampaikan seperti Pantai Balikpapan artinya Pelayanan Terintegrasi Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil. “Pelayanan kami sudah full online dan terintegrasi. Sudah zamannya pelayanan di lakukan secara digital,” tutupnya.(*/tl)

Loading

Bagikan: