Penyerahan P2L Sebagai Solusi Mewujudkan Hidup Sehat, Aktif dan Produktif

Foto Bersama usai kegiatan

TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Penyerahan barang pada kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) berupa benih atau bibit tanaman (sayuran, umbi, dan toga), pupuk kandang dan bahan penunjang pekarangan pangan diserahkan langsung Bupati Berau Sri Juniarsih Mas bersama Wakil Bupati Gamalis juga pihak Dinas Pangan secara simbolis.

Bantuan dialokasikan pada 11 Kelompok Wanita Tani (KWT) di Bumi Batiwakkal. Penyerahan P2L ini dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Berau Jl APT Pranoto Kecamatan Tanjung Redeb, Senin (07/11/22).

Menurut Bupati Berau, kegiatan P2L sangat membantu dalam mewujudkan lahan pekarangan sebagai sumber pangan secara berkelanjutan guna meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas dan pemanfaatan serta pendapatan.

Program peningkatan ketahanan pangan ini dilakukan melalui peningkatan penyediaan pangan keluarga dengan mengoptimalkan pemanfaatan lahan marginal dan ruang terbuka untuk produksi sesuai dengan potensi sumberdaya lokal.

“Konsep pekarangan pangan lestari ini tidak hanya sebagai pemanfaatan lahan pekarangan saja, akan tetapi sebagai konsep kemandirian dan diversifikasi pangan berbasis sumber pangan lokal,” ungkap Petinggi di Berau itu.

Adapun sasaran yang dicapai P2L ini tambah beliau, untuk mengembangkan kemampuan keluarga dan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan dan gizi secara lestari, serta meningkatnya pendapatan rumah tangga melalui penyediaan pangan yang berorientasi pasar menuju keluarga dan masyarakat yang mandiri dan sejahtera.

“Kami harapkan juga, potensi lahan pekarangan dan lahan tidur dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sumber penyedia bahan pangan yang bernilai gizi dan memiliki nilai ekonomi tinggi,” ujar Bupati. Sampai saat ini sebagian besar lahan pekarangan lanjut beliau, masih belum dimanfaatkan sebagai areal pertanaman aneka komoditas pertanian, khususnya komoditas pangan.

“Dalam hal ini, upaya untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga, baik bagi rumah tangga di pedesaan maupun di perkotaan melalui pemanfaatan pekarangan perlu terus ditingkatkan,” imbuh Orang nomor satu di Bumi Batiwakkal tersebut.

Masih Bupati, kegiatan P2L yang Sumber Dananya melalui  APBD Tahun Anggaran 2022 ini dialokasikan terhadap 11 KWT yang ada di Berau, diantaranya berada di 4 Kecamatan Sambaliung yakni KWT Al-Muhajirin di Kelurahan Sambaliung, KWT Mawar Merah di Kelurahan Limunjan-Sambaliung, KWT Toba Losari di Kelurahan Pilanjau, dan KWT Medoh Mandiri di Kelurahan Long Lanuk.  Adapun 2 kelompok di Kecamatan Tanjung Redeb, yakni KWT Hannani di kelurahan Gunung Panjang, dan KWT Jeruk Manis di Kelurahan Bedungun.

Sedangkan Kecamatan Teluk Bayur ada 1 KWT yakni Persit Yon Armed 18 di Kelurahan Labanan Makmur. Kecamatan Batu Putih ada dapat 2 KWT yaitu KWT Putri Gendi Kelurahan Batu Putih dan KWT Mulya Karya Kelurahan Batu Putih.

Dan 2 Kecamatan Biatan, diantaranya KWT Sejahtera di Kelurahan Biatan Ulu dan KWT Sumber Rejeki di Kelurahan Biatan Baru. Sementara itu, untuk jenis dan jumlah barang yang diterima masing-masing Kelompok Wanita Tani, yakni terdapat pada 18 jenis sayuran, 11 jenis peralatan, dan pupuk kandang seberat 20 kg.

“Besar harapan kami melalui kegiatan P2L ini, pemanfaatan lahan pekarangan dapat memberikan dampak pada peningkatan pendapatan, pola pangan masyarakat, pengembangan pangan beragam, bergizi, sehat dan aman (B2SA), serta peningkatan sumber daya manusia dalam alih teknologi pengembangan bibit untuk kesejahteraan masyarakat wanita tani khususnya.

Selain itu dari P2L ini mudah mudahan dapat meningkatkan konsumsi sayur masyarakat Berau sehingga terwujud pola konsumsi masyarakat yang B2SA serta dapat meningkatkan pendapatan keluarga,” pungkas Bupati sri Juniarsih. (Nht/Asti)

Loading

Bagikan: