Foto suasana promosi wisata Kampung Pulau Besing dengan menggelar Festival Kampung dan di hadiri Bupatid an Wakil Bupati
Sri Juniarsih, Ini Potensi Langka Untuk Menarik Minat Wisatawan
TANJUNG REDEB, swarakaltim.com – Kampung Pulau Besing merupakan salah satu sentra penghasil komoditas udang galah terbesar di Kabupaten Berau. Oleh sebab itu sumber daya tersebut selayaknya dijaga dan dipertahankan. Bukan sekedar komoditas, namun yang lebih besar dari itu, potensi tersebut bisa digunakan untuk menarik wisatawan masuk ke kemapung tersebut. Salah satu cara Kampung mempromosikan potensi tersebut adalah dengan menggelar Festival Pulau Besing pada Sabtu (24/12/2022) lalu.
Usai mengikuti rangkaian Festival Pulau Besing beberapa waktu lalu, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas menyampaikan potensi alam Pulau Besing baik hutan mangrove dengan bekantanya maupun potensi langka yakni Kampung penghasil udang galah harus dijaga kelestarianya. “Festival seperti yang dilakukan Kampung Pulau Besing beberapa waktu lalu juga upaya untuk memperkenalkan potensi kampungnya, karena lokasinya dekat dengan kota, maka Pulau Besing sangat potensi untuk sarana wisata keluarga,” tutur beliau.
Daya tarik dan minat para wisatawan, bukan hanya sekedar menghitung berapa yang datang berkunjung, namun sekaligus meningkatkan pendapatan kampung dan masyarakatnya. Beliau juga berpesan kepada pengelola agar senantiasa mengedepankan aspek kepuasan layanan dengan pemeliharaan fasilitas secara berkala. “Pastikan keselamatan pengunjung, jaga kebersihan, tetapkan standar operasional prosedur, hal ini perlu diperhatikan demi keberlangsungan objek wisata untuk jangka panjang,” terangnya.
Menurut Bupati, daya tarik Pulau Besing sungguh luar biasa, terdapat kekayaan alam, habitat flora dan fauna yang masih sangat terjaga dan alami, salah satunya hewan Bekantan yang hidup di kawasan Pulau Besing dengan jumlah terbanyak di Kalimantan Timur, yaitu sekitar 1.400 ekor. Selain itu, juga ada Kaluang (Kalong), dan tentunya Udang Galah.
“Makanya kegiatan Festival kampung itu salah satu ajang promosi pariwisata, juga upaya pengembangan wisata alam untuk pemulihan ekonomi bagi masyarakat pasca pandemi,” imbuhnya.
Hal ini pun sejalan dengan komitmen Pemerintah Kabupaten Berau, dalam meningkatkan ekonomi masyarakat dengan optimalisasi sektor hilir sumber daya dan pertanian dalam arti luas yang berbasis kerakyatan dengan perluasan lapangan kerja dan pengembangan usaha berbasis pariwisata dan kearifan lokal. “Kami selalu senantiasa mendorong dan mendukung segala upaya peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya yang berkenaan dengan optimalisasi sektor alam dan pertanian dalam arti luas, ” jelasnya.
Bupati juga berpesan untuk warga Kampung dan pengelola wisata Pulau Besing agar selalu bijak dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan dan dapat menjadi agenda festival tahunan di Kabupaten Berau, atau bahkan masuk dalam kalender event tingkat nasional agar potensi Bumi Batiwakkal semakin dikenal luas. “Apalagi saat in ikan promosi melalui dunia maya sangat efektif dan jauh lebih jauh jangakauanya, saya persilahkan potensi di Kampung di ekspose melalui berbagai metode yang mudah diakses agar semakin dikenal oleh pecinta alam dan penikmat wisata, baik lokal maupun nasional bahkan internasional, “pungkas Sri juniarsih. (Nht/Asti).
