BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Pemerintah kota Balikpapan memastikan tidak ada Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkot yang memperpanjang cuti di hari pertama masuk kerja para ASN. Di hari pertama ASN telah bekerja normal setelah cuti bersama hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Menurut Walikota Balikpapan Rahmad Masud, pihaknya memastikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah hadir pasca cuti bersama lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah. Namun demikian, apabila ada temuan yang melanggar maka akan dikenakan sangsi tegas. Dari total 6 ribu ASN di lingkungan Pemkot, belum ada yang melakukan perpanjangan cuti,” kata Rahmad Masud kepada awak media, Kamis (27/4/’23).
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Balikpapan Muhaimin mengaku imbauan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) lebih ditekankan pada pemerintahan di pulau Jawa dalam hal perpanjangan mudik. Karena itu, disarankan agar bisa melakukan Work From Home (WFH) atau menunda kepulangannya supaya jalurnya lebih lancar dan aman saat tidak terjadi krodit. “Untuk wilayah Balikpapan pada arus mudik dan balik sangat lancar,” katanya.
Muhaimin menjelaskan, dalam rapat dihari pertama ini dihadiri semua kepala OPD. Kecuali Pak Lurah Baru Tengah yang hari ini masih berobat akibat kecelakaan. Dalam cofe morning yang berlangsung dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Balikpapan mengarahkan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk koordinasi masalah ketertiban kota. keindahan kota, pelayanan publik maupun pasca cuti bersama.
”Intinya dalam memberikan pelayanan tidak boleh kendur. Para ASN harus merubah mindset dan melakukan inovasi dalam memberikan pelayanan public,” tegasnya.
Muhaimin menambahkan, pihaknya juga harus berbenah meningkatkan pelayanan bekerja agar sesuatu yang kita capai tidak berpuas diri. Tetap harus bergerak dan berinovasi dan tetap bersinergi dan berkolaborasi karena tidak ada OPD yang superior. Mengingat OPD saling terkait dan membutuhkan sehingga permasalahan kota bisa diselesaikan dengan baik.(*/pr-pk’23)
