TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Pasca amukan sijago merah, Minggu (18/02/2024) yang menghanguskan 98 rumah di RT 05 dan RT 06 Kampung Pegat Bukur, Kecamatan Sambaliung memunculkan duka yang mendalam. Sebab sekitar 148 Kepala Keluarga (KK), dengan jumlah 205 jiwa harus kehilangan tempat tinggal, harta benda serta dokumen penting mereka.
Jadi selain langsung mengunjungi lokasi kebakaran, Minggu (18/02/2024) Ketua DPRD Kabupaten Berau, Madri Pani saat dimintai harapannya mengatakan, dirinya mengajak semua pihak yakni OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, DPRD, Calon Anggota Legeslatif, BUMN, BUMD, termasuk masyarakat, terkhusus semua Perusahaan di berbagai bidang yang beroperasi di Bumi Batiwakkal untuk turut meringankan beban 205 korban kebakaran dengan memberikan bantuan.
“Kerugian yang dialami para korban sangat besar, kasihan mereka saat ini kebingungan mencari tempat bernaung, Makanya saya mengajak semua pihak untuk turun tangan, agar beban mereka emban sekarang ini menjadi ringan kalau kita bersama sama turut membantu,“ ujar Tokoh politik dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) tersebut.
Berdasarkan informasi, tidak sedikit dari korban hanya membawa baju di badan agar bisa selamat dari musibah yang sangat singkat itu namun berhasil ludeskan 98 rumah warga di Pegat Bukur.
“Besar harapan saya turut prihatin kita terhadap para korban dengan membantu mereka. Khususnya Pemerintah Daerah dan perusahaan harap gerak cepat dan sigap dalam menyikapi para korban kebakaran di Pegat Bukur tersebut. Saya berkeyakinan jika beban korban yang terdampak ditangani oleh banyak orang, maka akan terasa ringan. Bantu semua gerak cepat salurkan bantuan kepada korban kebakaran di Pegat Bukur,” papar Petinggi di Legeslatif Berau itu. (Adv/Nht).
