Foto saat Finalis DSH asal SMAIT Ash-Shohwah bertandang ke Kejaksaan Negeri Berau dan Foto media permainan yang mereka ciptakan dan sedang di mainkan para pelajar SDIT Ash-Shohwah.
TANJUNG REDEB, swarakaltim.com – Sebagai salah satu finalis Duta Sadar Hukum (DSH) tahun 2024 yang berhasil lolos masuk dalam 10 besar, memacu Siswa Siswi SMAIT Ash-Ashohwah bertandang ke Kejaksaan Negeri Kabupaten Berau, Guna meningkatkan wawasan.
Menurut Jaksa Fungsional Bidang Intelejen Kejaksaan, Eddy Ferari Wiranata, yang menemui siswa-siswi finalis DSH tersebut, Jumat (7/6/2024) mengatakan bahwa kedatangan finalis ke Kejaksaan untuk menggali wawasan dan peran mereka hal sangat positif. Dalam hal ini dirinya juga sangat mendukung upaya sosialiasi penegakan hukum lewat pendidikan, dengan aktif secara berkesinambungan mensosialisasikan dalam rangka menanamkan kesadaran hukum dilingkungan pelajar sejak dini.
“Terlebih dalam sosialisasi kesadaran hukum buatan mereka sangat kreatif. Karena menggunakan media berupa permainan Puzzle KUTEBAR (Kuis Tebak Gambar) dan Papan Ular Tangga ULTAMERAL yang sudah dimodifakasi dengan menggabungkan permainan dengan menampilkan informasi-informasi terkait materi korupsi, atau kekerasan seksual. Sehingga sasaran pemain Usia Sekolah dapat belajar sekaligus terhibur sembari memainkan media permainan tersebut,” ungkapnya.
Jadi lanjutnya, kedatangan ananda Faiz, Tasya, dan Raisya tersebut ke Kejaksaan juga mengenalkan produk media sosialisasi yang bakal mereka pergunakan dalam memberi kesadaran hukum pada masyarakat umumnya para pelajar khususnya. “Sangat kreatif cara penyampaian untuk kesadaran hukum terobosan mereka. Apabila lebih dikemas secara maksimal bisa menjadi salah satu celah menyadarkan hukum para pelajar tampa merasa bosan pastinya,” ujar Eddy Ferari Wiranata.
Mengulas sedikit produk sosialisasi dipilih siswa-siswi finalis DSH asal SMAIT Ash-Shohwah untuk dibawa ke meja dewan juri, hingga mampu tembus 10 besar. Misal KUTEBAR, media permainan yang dimainkan dengan mencocokkan gambar yang juga tertera pertanyaan di atas pola gambar tersebut. Pemain dapat memainkannya dengan cara mencocokkan gambar atau menjawab pertanyaan terkait korupsi dan lain sebagainya.
Sementara itu permainan ULTAMERAL dimainkan dengan cara menjawab soal yang ada pada tiap kolom papan ular tangga. Pemain akan diminta melempar dadu terlebih dahulu dan menjalani kolom sesuai angka yang tertera pada dadu. Pemain diharuskan menjawab pertanyaan di kolom tempat pemain berhenti. Dari media tersebut, sekarang tiba waktunya para finalis akan mempresentasikan hasil karya tulis ilmiah sekaligus produk unggulan mereka pada Kamis, 14 Juni 2024 mendatang di Hotel Grand Parama Jalan Pemuda, Tanjung Redeb. (Nht)
