TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Menurut Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Sri Kumalasari, mendongkrak Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan produk kearifan lokal agar cepat berkembang dan maju salah satunya dari adanya even even seperti Maratua Jazz.
“Even tahunan berlokasi di pulau terluar Indonesia tersebut, dari pengalaman saya pernah menghadiri dan mengikuti kegiatan tersebut tahun 2023 lalu, sangat positif bagi pertumbuhan UMKM. Tempo hari saya berkesempatan berbincang dengan UMKM asal Segah, ternyata dari adanya even Maratua Jazz cukup membantu penjualan produk mereka. Sebab, dalam pagelaran itu UMKM di setiap kampung di 13 kecamatan dilibatkan, dengan membuka stand,” ungkap beliau.
Dengan demikian tambah Sekretaris Fraksi Golongan Karya (Golkar) DPRD Bumi Batiwakkal tersebut, peluang untuk menjual dan mempromosikan produk produk UMKM dan kearifan lokal sangat terbuka. Karena itu DPRD sangat mendukung Pemerintah Daerah melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dinas Kebudayaan, Pariwisata (Disbudpar) dan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) serta lainnya sering menggelar even even.
“Jadi terkait anggaran digelontorkan setiap Maratua Jazz digelar cukup besar, hal itu wajar untuk sukseskan pagelaran tahunan tersebut. Sebagaimana tahun ini, informasinya Pemkab Berau melalui Disbudpar menggelontorkan anggaran kurang lebih Rp 500 juta. Nominal itu cukup wajar mengingat musik jazz merupakan aliran musik yang dinikmati tidak semua kalangan bukan,” ujar Dewan yang akrab di sapa Mala tersebut dalam obrolan singkat beberapa waktu lalu.
Lanjut Sri Kumalasari, anggaran yang ada kalau dilihat dari promosi dan penyelenggaraan seharusnya tidak ada masalah. Apalagi dalam even itu UMKM dari beberapa kampung turut diundang untuk bisa memeriahkan dan menyukseskan pagelaran tersebut. (Adv/Nht)