50 Juleha Akan Mengikuti Pelatihan Kompentesi Tata Cara Memotong Hewan

BALIKPAPAN,Swarakaltim.com – Sebanyak 50 Juru Sembelih Halal (Juleha) bagi Rumah Potong Hewan (RPH) dan Rumah Potong Unggas (RPU) berbasi Standar Kpmpetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) akan mengikuti pelatihan Kompentensi Juleha.

Kegaitan kompetensi Juleha ini akan dilaksanakan selama 3 hari oleh Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Balikpapan.

Menurut Kepala DP3 Kota Balikpapan Sri Wahyuningsih mengatakan,nantinya kegiatan Juleha akan dilaksanakan selama 3 hari dan tentunya kegiatan ini mendapatkan dukungan dari Bank Indonesia Perwakilan Balikpapan.

Adapun tujuan pelatihan ini, sebagai upaya mengaklerasi perluasan RPH dan RPU halal berbasis SKKNI. Sehingga pelaku usaha dan masyarakat dapat lebih mudah memperoleh pasokan daging yang halal.

“Nantinya kegiatan Juleha, tidak hanya sekedar kehalalan, tapi menyembelih halal sesuai dengan aturan kenegaraan,” ujarnya, belum lama ini,

Lanjut Sri Wahyuningsih, tentunya dengan adanya pelatihan kompetensi Juleha bagi RPH dan RPU. Mereka akan mendapatkan pengalaman terkait cara proses mulai dari teori, tata cara, hingga praktek dalam penyembelihan hewan.

“Jadi ada pra-test dan post test nya untuk melihat peningkatan kemampuan Juleha. Sehingga mereka yang mendapatkan sertifikat ini betul-betul kompetensi, yang bisa dijamin kemampuannya,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Balikpapan, Masrivani menambahkan, langkah yang dilakukan ini merupakan upaya pemerintah untuk melindungi masyarakat atas kehalalan produk yang akan dikonsumsi sehari-hari.

“Kegiatan tersebut dalam rangka menunjang ekosistem pendaftaran sertifikasi halal, salah satu domainnya termasuk produk hasil penyembelihan yang halal,” tambahnya.

Salah satu peserta Juleha, Nugroho mengaku sangat senang bisa mendapatkan pelatihan ini. Dengan adanya pelatihan ini, dirinya dapat meningkatkan kompetensi soal penyembelihan hewan.

“Alhamdulillah dengan adanya pelatihan ini kita bisa dapat ilmu baru. Jadi yang sebelumnya menyembelih itu sudah baik ya, dengan adanya pelatihan ini jauh lebih sempurna,” tutupnya.(*/pr)

Loading

Bagikan: