TENGGARONG, Swarakaltim.com – Siti Normiah, pengusaha kue rumahan di Tenggarong, terus menjaga komitmennya untuk selalu menyajikan camilan berkualitas tanpa bahan pengawet. Usahanya ini telah berkembang pesat dan menjadi pilihan camilan favorit di kalangan masyarakat Tenggarong.
Kue-kue yang diproduksi dengan bahan-bahan alami dan segar tanpa pemanis buatan telah berhasil menarik perhatian banyak pelanggan.
“Kami selalu memastikan bahwa setiap kue yang diproduksi adalah yang terbaik, tanpa bahan pengawet, dan menggunakan bahan alami. Kualitas rasa dan kesegaran adalah prioritas utama kami,” ujar Siti Normiah.
Di antara produk kue yang paling diminati adalah Kue Tole-Tole dan Kue Cincin Panas. Selain itu, ada juga Kue Bolu Beras Mini, Kue Bolu Bakar, serta Kue Roti Balok dan Elat Sapi yang semuanya dijual dengan harga terjangkau, Rp 10.000 per item. Kue Temu Kunci, yang merupakan ciri khas mereka, juga menjadi salah satu pilihan favorit yang semakin melengkapi variasi produk mereka.
Siti menjelaskan bahwa harga yang terjangkau dan kualitas yang terjaga menjadi kunci kesuksesan dalam penjualan produk-produknya.
“Meskipun harga kami sangat terjangkau, rasa dan kualitas kue kami tidak kalah dengan produk lainnya,” ujarnya.
Dengan distribusi yang cukup luas, produk kue-kue ini tidak hanya tersedia di warung-warung dan toko-toko besar di Tenggarong, tetapi juga sudah menjangkau pasar di Samarinda dan daerah lainnya. Selain itu, mereka juga memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp untuk mempermudah pelanggan dalam memesan.
Melihat perkembangan yang terus positif, Siti Normiah berharap UMKM bisa terus berkembang di Tenggarong dan luar daerah.
“Kami berharap produk kami dapat dikenal lebih luas lagi, dan semoga semakin banyak UMKM yang dapat berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” tuturnya.(adv-kumk kukar/11)
