TENGGARONG, Swarakaltim.com – Indri Sukmawijayanti, pemilik Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Sushi Ndull, membuktikan bahwa sushi bukan hanya untuk kalangan tertentu dengan harga mahal. Dengan inovasi dan semangat kreatif, ia berhasil menciptakan sebuah bisnis kuliner yang menyajikan sushi terjangkau bagi siapa saja, termasuk anak-anak.
“Sushi sudah menjadi makanan yang populer, namun harganya seringkali terkesan mahal dan terbatas untuk kalangan tertentu. Melalui TikTok, saya melihat tren sushi murah yang digemari banyak orang. Dari situlah muncul ide untuk membuka Sushi Ndull dengan harga terjangkau dan menyasar semua kalangan,” kata Indri.
Sushi Ndull menawarkan harga yang sangat bersahabat, mulai dari Rp 2.500 per potong. Dengan harga semurah itu, pelanggan bisa membeli sushi dalam jumlah sesuai keinginan tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.
Mereka juga menawarkan pilihan saus manis dan pedas, serta lebih dari 12 jenis topping yang bisa dipilih sesuai selera.
“Saya ingin agar lebih banyak orang, terutama anak-anak, bisa menikmati sushi. Dengan harga yang sangat terjangkau, siapa pun bisa mencicipi kelezatan sushi tanpa khawatir soal harga,” jelasnya.
Untuk memasarkan produk, Indri memanfaatkan media sosial seperti WhatsApp, Instagram, dan Facebook, serta grup jual beli. Selain itu, ia menggunakan status WhatsApp sebagai sarana promosi yang mudah diakses oleh pelanggan.
“Meski masih baru, usaha kami semakin dikenal, dan pelanggan banyak yang mulai tertarik dengan konsep kami. Alhamdulillah, meski hanya mengandalkan pemasaran digital dan mulut ke mulut, Sushi Ndull sudah memiliki pelanggan yang loyal,” tambahnya.
Indri berharap usaha Sushi Ndull terus berkembang dan mampu membuka lebih banyak cabang untuk menjangkau lebih banyak pelanggan. Dengan harga yang sangat terjangkau, ia ingin agar sushi bisa dinikmati oleh siapa saja, tanpa mengkhawatirkan biaya.
“Saya ingin Sushi Ndull bisa hadir di lebih banyak tempat dan bisa menjadi pilihan yang terjangkau untuk menikmati sushi lezat. Harapannya, usaha ini bisa lebih berkembang dan memperkenalkan sushi kepada kalangan yang lebih luas,” tutup Indri.(adv-kumk kukar/30)
