Walikota Mengapresiasi Pertemuan Cabor, Membahas Memajukan Olahraga Balikpapan

BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Walikota Balikpapan Rahmad Masud, mengapresiasi sejumlah cabang olahraga (cabor) yang terus menjalin silaturahmi dengan Pemerintah Kota.Hal ini mengingat, silaturahmi antar pemerintah dan cabor, sehingga dapat memajukan dunia olahraga.

“Kami sangat mendukung upaya cabang-cabang olahraga yang ingin bersinergi dengan pemerintah. Ini menunjukkan komitmen bersama untuk kemajuan olahraga di Balikpapan,” kata Rahmad Mas’ud usai menerima kunjungan perwakilan sejumlah cabor di Balai Kota, Kamis (29/5/2025).
Rahmad menegaskan, Pemkot Balikpapan berkomitmen mendukung pengembangan seluruh cabang olahraga melalui peran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) setempat. Namun, ia menyayangkan kondisi KONI Kota Balikpapan yang dinilai kurang aktif belakangan ini.
“Dukungan pemerintah disalurkan melalui KONI, tetapi kita melihat ada kevakuman dalam kinerjanya. Ini harus segera dibenahi agar tidak menghambat perkembangan olahraga,” tegasnya.
Wali Kota berharap, melalui konsolidasi antar-cabor, dapat tercipta kesepakatan untuk memperkuat kelembagaan KONI ke depan. Ia menekankan, Pemkot siap memfasilitasi langkah strategis untuk memastikan tidak ada vakum kepengurusan.
“Kita ingin semua cabor duduk bersama, menyatukan visi, dan menentukan langkah terbaik untuk revitalisasi KONI. Pemerintah akan mendukung penuh proses ini,” ujar Rahmad.
Ia juga mendorong pengurus KONI Kota Balikpapan untuk lebih proaktif dalam mengkoordinasikan program dan aspirasi cabor. “KONI harus menjadi motor penggerak. Jika ada kendala, kami siap membantu, tetapi semangat gotong royong harus datang dari internal dunia olahraga sendiri,” pungkasnya.
Beberapa perwakilan cabor yang hadir menyambut positif dukungan Pemkot. Mereka berharap kolaborasi ini dapat mempercepat pembinaan atlet dan peningkatan prestasi di tingkat nasional maupun internasional.
“Dengan sinergi yang kuat antara cabor, KONI, dan pemerintah, kami yakin olahraga Balikpapan akan lebih kompetitif,” ujar salah satu pelatih yang hadir.
Pemkot Balikpapan disebut akan mengevaluasi kinerja KONI dalam waktu dekat guna memastikan lembaga tersebut berfungsi optimal sesuai perannya sebagai wadah pembinaan olahraga.

Sementara itu, Sejumlah pembahasan dihasilkan dalam diskusi yang diinisiasi dari 59 cabor di Rumjab. Mayoritas perwakilan cabor menyuarakan harapan agar Musyawarah Kota (Muskot) KONI Balikpapan dipercepat.

Meskipun masa kepengurusan KONI Balikpapan baru berakhir pada April 2026, banyak pihak menilai percepatan Muskot menjadi langkah realistis. Terutama dalam rangka persiapan menghadapi agenda penting seperti Prakualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (Pra Porprov) yang dijadwalkan berlangsung tahun ini.

“Sebentar lagi ada Pra Porprov, tentunya kami dari cabor berharap ada kepastian anggaran. Muskot yang dipercepat adalah opsi paling realistis. Kami butuh figur ketua yang dekat dengan Pemkot dan DPRD, agar dapat menjamin dukungan anggaran,” kata Ketua Pengcab Perbasasi Balikpapan, Moeso Novianto, dalam diskusi tersebut.

Hal senada disampaikan Ketua IPSI Balikpapan, Muhaimin. Ia menilai wacana untuk menggelar Musyawarah Kota Luar Biasa (Muskotlub) melalui mosi tidak percaya bukanlah solusi ideal. Menurutnya, proses transisi kepemimpinan sebaiknya berjalan elegan dan tetap dalam koridor organisasi.

“Sebaiknya pengurus KONI saat ini duduk bersama dan menggelar rapat internal untuk mempercepat Muskot. Semua ini demi kemajuan olahraga Balikpapan,” kata Muhaimin yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Balikpapan.(*/pr)

Loading

Bagikan: