SAMARINDA,Swarakaltim.com. Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Polresta Samarinda bersama Satuan Brimob Polda Kaltim menggelar pengamanan secara ketat pada pertandingan sepak bola pembuka BRI Super League antara Borneo FC Samarinda vs Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Segiri, Jalan Kesuma Bangsa, Kelurahan Bugis, Kecamatan.Samarinda Kota Jumat, (8/8/25).
Apel pengamanan dipimpin Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar, S.I.K., M.H., didampingi Wakapolresta Samarinda AKBP Heri Rusyaman, S.I.K., M.H., Kabag Ops Kompol Zarma Putra, S.Sos, dihadiri pejabat utama Polresta Samarinda, para Kapolsek, dan Danyon B Pelopor Sat Brimob Polda Kaltim Kompol Edy Musdwiyono.
Sebanyak 250 personel gabungan diterjunkan dari berbagai satuan, antara lain Polsek jajaran, Sat Samapta, Sat Lantas, Sat Intelkam, Sat Reskrim, Satresnarkoba, Satpolairud, serta satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) personel Brimob Batalyon B Pelopor Polda Kaltim. Personel ditempatkan pada Ring 1, Ring 2, dan Ring 3, mulai dari pintu masuk stadion hingga area sekitar, guna memastikan keamanan penonton, pemain, dan ofisial.
Pengamanan dilakukan secara berlapis, dimulai sebelum pertandingan, saat laga berlangsung, hingga penonton meninggalkan stadion. Petugas fokus melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan suporter untuk mencegah masuknya senjata tajam, kembang api, minuman keras, maupun barang berbahaya lainnya. Sesuai arahan, seluruh personel melaksanakan tugas secara humanis dan tanpa membawa senjata api.
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yuliyanto, S.I.K., M.Sc mengatakan, bahwa kehadiran aparat keamanan dalam jumlah besar ini merupakan langkah preventif untuk menjaga situasi tetap aman dan kondusif.
“Pengamanan pertandingan ini melibatkan personel dari berbagai fungsi, termasuk Brimob, guna memastikan jalannya laga berlangsung lancar dan tertib. Kami mengimbau seluruh suporter untuk mendukung tim kebanggaan dengan cara yang positif, menjunjung tinggi sportivitas, dan menghindari tindakan anarkis,” ujar Kombes Pol Yuliyanto.
Ia menambahkan, sinergi antara aparat keamanan, panitia pelaksana, dan suporter menjadi kunci terciptanya iklim sepak bola yang aman di Kaltim.
“Kami ingin semua pihak yang hadir dapat menikmati pertandingan dengan rasa aman dan nyaman. Keamanan ini adalah tanggung jawab bersama,”pungkasnya.
Pertandingan yang mendapat pengamanan ekstra tersebut berjalan dengan tertib dan kondusif, mencerminkan komitmen bersama dalam mewujudkan sepak bola sebagai ajang hiburan yang sehat dan mempererat persatuan.(*/pld-agt12)