SAMARINDA, Swarakaltim.com – Pertamina Patra Niaga menegaskan komitmennya dalam memenuhi kebutuhan LPG bagi Koperasi Merah Putih. Hal ini disampaikan langsung oleh Executive General Manager (EGM) Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Isfahani, usai menghadiri pertemuan di Kantor Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Senin (6/10/2025).
Dalam penjelasannya, Isfahani mengungkapkan bahwa masih ada sejumlah koperasi di Kaltim yang hanya menerima pasokan LPG antara 70 hingga 100 tabung per minggu. Kondisi ini, menurutnya, tidak sepenuhnya menjadi kewenangan Pertamina, sebab kuota penyaluran LPG masih berada dalam pembahasan bersama pemerintah pusat.
“Kita juga menyesuaikan dengan kebutuhan di koperasi. Koperasi itu salah satu yang sudah ada di wilayah itu dan jaringan-jaringan distribusi lain juga sudah ada di situ. Dengan koperasi itu nanti menjadi barier harga dan jaminan ketersediaan di masyarakat,” jelasnya.
Ia menambahkan, Pertamina Patra Niaga pada tahap awal telah menyalurkan sekitar 200 hingga 300 tabung LPG per bulan kepada Koperasi Merah Putih yang tersebar di seluruh Indonesia. Namun jumlah tersebut masih menyesuaikan dengan kebutuhan aktual di masing-masing daerah.
“Tapi menyesuaikan nanti kebutuhan dan suplai yang sudah ada di wilayah tersebut. Kalau wilayah tersebut juga yang sudah ada, kadang-kadang ada operasi yang tidak mengajukan diri untuk menjadi penyalur LPG. Jadi kita menyiapkan terserah dengan kebutuhannya,” paparnya.
Isfahani memastikan bahwa Pertamina tetap menjalankan distribusi LPG dengan mempertimbangkan keseimbangan antara kebutuhan koperasi dan ketersediaan suplai di lapangan. Pihaknya berharap, keberadaan Koperasi Merah Putih dapat menjadi salah satu penyangga harga sekaligus menjamin ketersediaan LPG bagi masyarakat secara merata.(DHV)