TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Thamrin, kembali mengingatkan para kepala kampung mengenai pentingnya pengelolaan Alokasi Dana Kampung (ADK) dan Dana Desa (DD). Ia menyebut anggaran tersebut merupakan tanggung jawab besar yang harus digunakan sepenuhnya untuk kepentingan warga.
Thamrin menyampaikan bahwa ADK juga DD memiliki peran strategis dalam pembangunan kampung, mulai dari peningkatan infrastruktur, penguatan ekonomi lokal, hingga mendorong kesejahteraan masyarakat. Karena itu, menurutnya, setiap rupiah harus direncanakan dengan matang dan digunakan secara tepat sasaran.
“Oleh sebab itu harap, baik ADK maupun DD bukan hanya angka dalam laporan setiap kampung, tapi amanah yang harus dikelola hati-hati. Transparansi dan pertanggungjawaban yang jelas itu wajib,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan agar kepala kampung memahami kebutuhan paling mendesak di wilayah masing-masing. Anggaran desa harus diarahkan untuk kepentingan publik, bukan memenuhi keinginan pribadi atau kelompok tertentu. “Kepala kampung harus bisa memilah prioritas. Mana kebutuhan utama masyarakat, itulah yang harus didahulukan,” ujarnya.
Thamrin menambahkan, pelibatan masyarakat dalam proses perencanaan hingga pengawasan anggaran desa sangat diperlukan agar penggunaan dana lebih terbuka dan berjalan sesuai aturan. Menurutnya, akuntabilitas merupakan benteng utama untuk mencegah terjadinya penyimpangan. “Keterlibatan warga itu penting. Laporan penggunaan anggaran juga harus dibuat secara benar dan terbuka,” katanya.
Lanjutnya lagi, ia juga mengingatkan bahwa pengelolaan ADK dan DD kini diawasi secara ketat oleh pemerintah maupun aparat penegak hukum. Karena itu, ia meminta para kepala kampung belajar dari berbagai kasus penyalahgunaan dana yang pernah terjadi. “Kami tidak ingin ada lagi penyimpangan yang akhirnya merugikan masyarakat,” jelasnya.
Menutup pernyataannya, Thamrin memastikan bahwa DPRD Berau akan terus memonitor penggunaan ADK dan DD agar benar-benar memberi dampak positif bagi masyarakat. Dirinya optimistis, dengan pengelolaan yang bijak dan transparan, pembangunan kampung di Berau dapat berjalan lebih maju dan kepercayaan publik semakin meningkat.
“Kembali saya tekankan ke setiap Kepala maupun Aparat kampung, bahwa ADK dan DD adalah amanah besar. Jika dikelola dengan baik, kampung-kampung kita akan berkembang dan kesejahteraan warga ikut naik. Makanya harap manfaatkan peluang tersebut untuk memandirikan pendapata kampung juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (Adv/Nht/Sof)
