Kapasitas Puskesmas di Perkampungan Hendaknya Disesuaikan Dengan Jumlah Penduduk

TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Sektor kesehatan di perkampungan kembali mendapat sorotan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau. Kali ini terkait kapasitas puskesmas, dimana menurut Wakil Rakyat beberapa kampung belum disesuaikan dengan bertambahnya jumlah penduduk.

Mengungkapkan hal tersebut Sekretaris Fraksi Partai Gerakan Indoensia Raya (Gerindra) lembaga legeslatif Bumi Batiwakkal, Sutami dalam obrolan di kantornya, Jl Gatot Subroto, Tanjung Redeb, baru baru ini. “Sudah fasilitas kesehatan (faskes) nya kurang, kapasitas tidak mendukung pula. Kondisi ini harus segera disikapi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau melalui Instansi teknis,” ungkapnya.

Kalau kapasitas puskesmas yang sudah tidak sebanding dengan jumlah penduduk terus dibiarkan, maka pelayanan kesehatan di perkampung tersebut pasti bakal tidak maksimal. Karena itu, peningkatan sarana dan perlengkapan medis menjadi sangat diperlukan, diluar kapasitas harus di sesuaikan dengan jumlah penduduk terkini di perkampungan tersebut.

“Puskesmas di kampung harus diperhatikan karena sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi sekarang. Jangan sampai setiap ada masyarakat harus ditangani semua dirujuk ke Rumah Sakit Umum daerah (RSUD) dr Abdul Rivai, padahal bisa ditangani di tingkat kecamatan. Oleh sebab itu kami minta peralatan dan kapasitas Puskesmas harus ditingkatkan,” jelasnya lagi.

Masih menurut Sutami, harap penekanan dirinya dapat menjadi perhatian serius Pemerintah daerah dalam penyusunan kebijakan pembangunan tahun 2026. Meskipun sangat disadari kalau kondisi keuangan daerah kurang leluasa, namun karena ini berkaitan dengan pelayanan kesehatan masyarakat, tentu harus menjadi prioritas untuk disikapi. (Adv/Nht/Bin)

www.swarakaltim.com @2024