BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Pemerintah kota Balikpapan kembali meluncurkan sepuluh aksi perubahan baru yang berada dilingkup pejabat yang mengikuti Para pejabat sebagai inovator yang sedang mengikuti pelatihan kepemimpinan administrator (PKA). Sebelumnya juga pemerintah kota meluncurkan 8 proyek perubahan pada akhir September lalu.
“Tentunya Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian Dalam Negeri Regional Makassar sebagai penyelenggara pelatihan kepemimpinan administrator (PKA) sangat mengapresiasi adanya kegiatan ini. “ Demikian diungkapkan Kepala PPSDM Kemendagri Regional Makkasar, Tr Fahsul Falah dalam sambutanya di Aula Pemkot Balikpapan, Senin (7/11/’22).
Fahsul menjelaskan, pihaknya memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Pemkot Balikpapan atas kerjasamanya dengan upaya pengembangan potensi aparatur. Tentunya pola pelayanan kepada masyarakat saat ini memang sangat berbeda dengan masa lalu.

“Pelatihan kepemimpinan ini juga dimaksudkan sebagai proses adaptasi yang dilakukan oleh para pejabat administrator seiring dengan kemajuan zaman.Melalui inovasi ini perubahan yang dilakukan juga dapat berkelanjutan, bukan hanya sekedar tatanan konsep, tetapi juga pada tatanan pelaksanaannya,” tegasnya.
Sementara itu, Pj Sekda Kota Balikpapan Muhaimin menjelaskan, salah satu aksi perubahan yang diluncurkan hari ini adalah Sipanah, program yang masih berkaitan dengan aset pertanahan dan akan diimplementasikan di lingkup BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah).
“Kemudian ada juga program Pa’ Sambo (pengelolaan sampah anorganik berbasis online), Si Pembelanja terkait dengan serapan APBD di OPD-OPD atau seluruh kesekretariatan,” ujarnya.
Muhaimin menjelaskan, kegiatan hari ini tentunya untuk men-trigger atau memotivasi para pejabat lainnya di lingkungan Pemkot Balikpapan untuk memunculkan inovasi-inovasi menarik dalam menjalankan pelayanan publik “Kami sepakat kegiatan ini dapat terus berkelanjutan dan bukan hanya tatanan konsep, namun tatanan pelaksanaanya. Untuk itu, diminta kepada ASN untuk tetap bekerja dan melayani warga dengan maksimal,” tutupnya.(*/db)