Anggaran Rp 400 Miliar Dialokasikan Pemprov Kaltim Untuk Infrastruktur Jalan  Pesisir Berau

Foto suasana Musrenbang di Kecamatan Tabalar

TANJUNG REDEB, Swara Kaltim – Bupati Kabupaten Berau Sri Juniarsih Mas memberi kabar gembira, karena melalui APBD Tahun Anggaran (TA) 2023 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) Bumi Batiwakkal akan mendapatkan kucuran dana senilai Rp 400 miliar untuk peningkatkan infrastruktur jalan. Hal itu diungkapkan Petinggi di Berau tersebut dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Tabalar, Senin (27/2/2023).

Dimana anggaran tersebut direncanakan segera direalisasikan tahun ini untuk peningkatan jalan dari Kecamatan Sambaliung hingga Simpang Lenggo Kecamatan Batu Putih. “Sepanjang jalan yang tadi kami lewati menuju Kecamatan Tabalar banyak rusak. Mudah-mudahan tahun depan sudah mulus semuanya,” kata Bupati dihadapan seluruh peserta Musrenbang.

Dijelaskan beliau lagi, pihaknya telah memperjuangkan peningkatan jalan tersebut pada saat Musrenbang di tingkat provinsi tahun lalu. Hasilnya Berau dapat anggaran pada tahun 2023 ini. Dari adanya anggaran tersebut, mudah mudahan realisasi perbaikan jalan menuju pesisir maksimal, sehingga badan jalan menjadi lebih baik lagi dan masyarakat yang menggunakan akses jalan tersebut juga menjadi tidak terganggu.

Hal itu tidak lepas dari koordinasi intens antara Pemerintah Kabupaten Berau dengan Pemerintah Provinsi Kaltim yang akan segera merealisasikan peningkatan jalan tersebut. Dirinya sangat antusias dan bersyukur, atas adanya pemberian anggaran tahun 2023 yang lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya yang hanya sekitar Rp 50 miliar saja. “Kalau jalan di Bidukbiduk alhamdulillah sekarang sudah hitam semua dan berjalan dengan baik,” tutur Sri Juniarsih.

Sementara itu, program peningkatan infrastruktur jalan penunjang perekonomian kampung di Kecamatan Tabalar, berupa peningkatan jalan kampung Tubaan menuju Buyung-buyung dan Semurut, serta pembangunan drainase sudah masuk dalam Dokumen Pelaksana Anggaran (DPA) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau. Serta, untuk bidang pendidikan pihaknya telah menyalurkan secara bertahap 18 program prioritas salah satunya berupa pemberian laptop untuk para guru SD dan SMP.

“Memang program itu belum merata sebab realisasinya bertahap. Saya berharap, melalui kinerja yang baik antara Kepala Kampung, serta Camat agar dapat membangun sinergitas yang baik untuk menjalankan visi dan mensukseskan 18 program prioritas Pemkab Berau,” jelas Srikandi pertama dipercayakan masyarakat menjadi Bupati di Bumi Batiwakkal tersebut.

Pada kesempatan itu, Camat Tabalar mengatakan, realisasi fisik pada tahun 2022 lalu di Kecamatan Tabalar dibeberkannya sudah sangat luar biasa banyak terealisasikan. Hanya saja dia melihat masih belum merata. Bahkan, Kampung Harapan Jaya tidak mendapatkan realisasi fisik sama sekali. Sedangkan, Tubaan dan Buyung-buyung mendapat realisasi paling banyak.

“Jalan poros dari Tanjung Redeb ke Talisayan alhamdulillah sudah cukup bagus. Hanya yang di gunung padai memang masih rusak. Dan sulit dilewati kendaraan yang mengangkut beban berat,” katanya. (Nht/Asti)

Loading

Bagikan: