Foto Kepala UPBU Bandara Kalimarau Ferdinan Sinaga.
TANJUNG REDEB, swarakaltim.com – Maskapai dari Lion Grup yakni Batik Air Narrow Body dengan Turbofan akhirnya yang sebagai pesawat berbadan besar yang merespon kebutuhan penerbangan di Bandara Kalimarau. Slot pesawat bisnis tersebut bakal mengudara di Kalimarau dengan rute Jakarta (cgk) – Berau (Bej) PP dan Surabaya (Sub) – Berau (Bej) PP.
Menurut penjelasan Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas I Bandara Kalimarau Ferdinan Sinaga mengatakan, mulai 1 September 2023, maskapai Batik Air menyiapkan penerbangan perdana penumpang berjadwal. Rencana Type Pesawat yang akan mendarat di Bandara Kalimarau Berau dengan Type B738 Berkapasitas dengan jumlah seat 12 kelas bisnis dan 150 kelas ekonomi, dan/atau Type A320 berkapasitas 12 Bisnis dan 144 Ekonomi.
“Untuk rute Jakarta – Berau terbang setiap hari menggunakan Flight Number ID6430, Jakarta – Berau (04.55 wita – 07.25 wita) dan ID6431 Berau – Jakarta. (13.40 wita – 16.10 wita). Jarak tempuh Berau – Jakarta (atau sebaliknya) estimasi waktu kurang lebih 2 jam 20 menit,” ungkapnya.
Tak hanya Penerbangan ke arah Jakarta, Tujuan Surabaya pun menjadi salah satu pilihan penerbangan di Bandara Kalimarau Berau.
“Namun rute tujuan Surabaya hanya melakukan penerbangan pada hari selasa hingga jumat setiap pekannya dengan menggunakan Flight Number ID6346 Surabaya – Berau (11.00 wita – 13.00 wita) dan ID6347 Berau-Surabaya.(08.05 wita – 10.05 wita) dengan jarak tempuh penerbangan dari Berau tujuan Surabaya (atau sebaliknya) estimasi waktu kurang lebih 2 jam,” jelasnya.
Ferdinan juga menambahkan, dengan didukung landasan pacu 2.250 meter dan lebar 45 meter dengan perkerasan (pcn) 52, dua taxiway in out, penerbangan maskapai Batik air di Bandara Kalimarau akan mempermudah proses keluar pesawat dari apron dan 8 (delapan) parking stand dengan 2 (dua) buah Garbarata untuk pengunjung wisata dan para pelaku bisnis.
“Kita pun telah menyediakan ruang tunggu dan lounge serta fasilitas umum yang telah memenuhi standar,” tuturnya.
Dengan adanya penambahan rute, merupakan salah satu bentuk keseriusan Kementerian Perhubungan dalam hal ini Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Pemerintah Daerah Kab. Berau, Bandara Kalimarau Berau dan maskapai Batik Air.
“Tak hanya ekonomi, namun sudah saatnya penumpang di Bandara Kalimarau dimanjakan dan dilengkapi dengan pesawat besar dengan kelas bisnis. Batik Air berani maju dengan mengakomodir kebutuhan layanan penerbangan dan pengembangan bisnis tersebut. Kita berharap, bukan hanya program pemerintah dalam menggeliatkan pariwisata dan Pelayanan terbaik untuk Masyarakat, namun seluruh pengguna jasa penerbangan, “pungkas Ferdinan. (Nht).