SAMARINDA, Swarakaltim.com – Wali Kota Samarinda Andi Harun (AH) menyampaikan bahwa Pasar Merdeka memiliki integritas presisi timbangan paling jujur, dan juga pasar ini merupakan wilayah zero aditif, terutama terhadap produk ikan asin nin formalin.
“Di Pasar Merdeka ini, sekitar 70 persen pedagang telah membudayakan transaksi non tunai dengan QRIS,” ucap Andi Harun menanggapi pujian yang dilemparkan Presiden RI Joko Widodo saat kunjungan di Pasar Merdeka, Kamis (21/9/2023).
Terkait belum turunnya harga beras, Andi Harun mengatakan Pemkot Samarinda menjadikan harga beras kembali normal dan stabil. Mewujudkan itu, perlu keterlibatan seluruh pihak, yakni pemerintah, masyarakat dan swasta.

Apalagi sebutnya saat ini tujuh provinsi di Indonesia mengalami fenomena super El Nino yang mengakibatkan terganggunya pengiriman beras dari daerah pemasok ke daerah penerima, seperti Kaltim termasuk Samarinda.
Namun demikian disebutkannya pemerintah telah berupaya meredam gejolak harga dengan melakukan operasi pasar beras.
Andi Harun juga menyampaikan untuk stok ketersedian pangan di Samarinda masih mencukupi lima hingga enam bulan ke depan.(dho)