Kembangkan Budaya Literasi di Kalangan Mineral Lewat Talkshow Bili

TANA PASER, Swarakaltim.com – Upaya mengembangkan budaya literasi di kalangan generasi muda, Taman Baca Masyarakat D’Qadar menyelenggarakan talkshow Bincang Literasi (Bili) dengan mengusung tema “Sinau bareng Budaya Literasi”.

Talkshow ini berlangsung di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Paser, Jalan. Jendral Sudirman, Minggu, 5 November 2023, mulai pukul 20.00 Wita hingga selesai. Acara dihadiri sekitar lebih dari 30 orang peserta yang berasal dari berbagai latar belakang, seperti pelajar, mahasiswa, pegawai, dan masyarakat umum.

Acara ini juga mendapat dukungan dari Dewan Kesenian Daerah Kabupaten Paser dan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Paser.
Talkshow Bili dibawa oleh host Sastrowanto, menghadirkan dua narasumber yang kompeten dan berpengalaman di bidang kebudayaan dan kearsipan, yaitu Buya Syafriel Teha Noer dan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, HM Yusuf Sumako.

Buya Syafriel Teha Noer adalah Ketua Dewan Kesenian Daerah Kalimantan Timur yang juga seorang sastrawan, budayawan, dan aktivis literasi.

Dia membagikan pengalaman dan pemikirannya tentang pentingnya melestarikan dan mengembangkan kebudayaan lokal melalui literasi.

Syafriel juga memberikan tips dan trik tentang cara menulis kreatif dan menarik.
Sementara Yusuf Sumako menjelaskan tentang peran dan fungsi kearsipan dan perpustakaan dalam mendukung literasi.

Yusuf menginformasikan tentang berbagai program dan fasilitas yang disediakan oleh dinasnya untuk masyarakat.

Selain talkshow, acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan puisi dan musik dari komunitas literasi lokal.

Beberapa penyair muda membacakan puisi-puisi mereka yang mengangkat tema-tema aktual, seperti lingkungan, sosial, dan budaya. Beberapa musisi juga menampilkan lagu-lagu yang berisi pesan-pesan positif dan inspiratif.

Penampilan ini mendapat sambutan yang antusias dari para peserta dan narasumber.
Acara ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi antara peserta dan narasumber. Banyak pertanyaan, tanggapan, dan saran yang disampaikan oleh para peserta yang menunjukkan minat dan antusiasme mereka terhadap literasi.

Narasumber juga memberikan jawaban dan masukan yang bermanfaat dan memotivasi. Acara ini diharapkan dapat menjadi awal dari gerakan literasi yang lebih besar dan berkelanjutan di Kabupaten Paser.(adv-dpk kaltim/medspaser/dho)

Loading

Bagikan: