SENDAWAR, Swarakaltim.com – Anggota DPRD Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Rita Asmara Dewi, terus menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Melalui program bantuan pemasangan listrik gratis yang merupakan kerja sama antara Komisi VII DPR RI dan PLN.
Ratusan warga kurang mampu di Bumi Sendawar Tanaa Purai Ngeriman, kini berpeluang menikmati terangnya listrik di rumah mereka. Program ini tersebar di wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) I Kubar dan menyasar sekitar 200 rumah tangga penerima manfaat.
Rita menjelaskan, saat ini pihaknya bersama tim masih menjalankan tahap survei dan verifikasi lapangan untuk memastikan bantuan tepat sasaran. Setiap rumah nantinya akan mendapatkan sambungan listrik dengan kapasitas 900 VA.
“Sejak Agustus kita sudah mulai melakukan survei. Kita seleksi agar penerima benar-benar warga yang berhak, karena program ini ditujukan bagi masyarakat kurang mampu,” jelas Rita kepada wartawan, Kamis (9/10/2025).
Lanjutnya, selain bantuan penyambungan listrik, di beberapa kampung juga dilakukan penambahan tiang sebelum proses penyambungan ke rumah-rumah penduduk. Langkah ini dilakukan agar distribusi daya listrik bisa menjangkau lebih luas dan merata.
“Respon masyarakat sangat baik dan mereka berterima kasih. Banyak juga yang mengajukan permohonan tambahan. Mudah-mudahan kalau program ini berlanjut tahun depan, wilayah yang belum terjangkau bisa kita perjuangkan,” ujarnya.
Politisi yang dikenal aktif turun langsung ke masyarakat ini menegaskan kesiapannya untuk terus berperan dalam menyalurkan berbagai program bantuan dari pemerintah pusat ke daerah khususnya Kutai Barat.
“Kalau saya masih dipercaya oleh rekan-rekan dari pusat untuk membantu penyaluran di daerah, tentu saya siap. Ini bentuk pengabdian kita untuk masyarakat,” tegasnya.
Program listrik gratis bagi warga kurang mampu ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah pusat, PLN, dan perwakilan daerah, yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Kehadiran listrik tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga membuka peluang bagi peningkatan ekonomi rumah tangga dan kemajuan pendidikan anak-anak.
“Dengan adanya program tersebut, warga Kutai Barat kini semakin optimistis menatap masa depan yang lebih terang dan sejahtera,” imbuh Rita. (Adv-kbr)