SAMARINDA, Swarakaltim.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Samarinda Sugeng Chairuddin merasa kaget telah beredar Hoax Surat Rencana Penutupan Jalan Akses Samarinda-Balikpapan Mencegah Wabah Covid-19 yang ditujukan ke Gubernur Kalimantan Timur.
Surat yang beredar tersebut tanpa ada nomor surat. Walaupun ada tanda tangan walikota, namun belum ada stempel.
“Ini surat yang asli. Ada nomor suratnya dan stempelnya,” ucap Sugeng dihubungi Swara Kaltim Rabu (1/4) pagi.
Menurut Sugeng, untuk pemberlakuan rencana penutupan jalan akses Samarinda-Balikpapan ini tinggal menunggu jawaban dari Gubernur.
“Surat sudah kita kirim. Mudahan bisa segera ada jawaban dan bisa kita berlakukan,” kata Sugeng.
Menurut Sugeng dalam surat ke gubernur memang tidak dilampirkan kapan berlakunya, hanya rute dan waktu penutupannya yang disebutkan 24 jam.
“Nanti di dalam surat edaran walikota, barulah ada tanggal masa berlakunya. Kita doakan saja segera bisa menerbitkan surat edaran walikota terkait penutupan Balikpapan ini ,” jelasnya.
Adapun ruas jalan yang ditutup 24 jam ruas Jl Soekarno Hatta simpang 3 KM 4 Loa Janan, akses keluar masuk tol Samarinda-Balikpapan kelurahan Simpang Pasir, akses keluar masuk tol Samarinda-Balikpapan kelurahan Handil Bakti dan Simpang 3 Bantuas-Sanga Sanga.
“Semoga seperti harapan kita semua, bisa mencegah penyebaran covid-19. Mari kita berdoa agar wabah virus ini segera berakhir dan yang sakit bisa sembuh,” tutur Sugeng.
Penulis : Dho
Editror. : Redaksi (SK)
