Pengurus Dekranasda Balikpapan Dilantik, Wali Kota Memfasilitasi Pengrajin Hingga Menjadi Marketing

BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Ketua Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Kota Balikpapan, Hj Nurlena Masud melantik dan mengukuhkan pengurus Dekranasda masa Bhakti 2021-2026. Pelantikan di lakukan secara langsung dengan menerapkan protokol Kesehatan secara ketat di Aula Pemkot Balikpapan Selasa, (9/11/’21)

Pelantikan di hadiri langsung Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud. Menurut Ketua Dekranasda kota Balikpapan, Hj Nurlena Masud, Dekranasda adalah bagian daripada ekonomi kreatif, sehingga dapat bersinergi. Adapun dua sektor ekonomi kreatif adalah Kria dan Fashion ada di Dekranasda. “Dekranasda tidak hanya mengembangkan kerajinan batik, melainkan ada kerajinan tangan (kria),” katanya.
Nurlena menjelaskan, pengurus Dekranasda banyak berasal dari lembaga pemerintah kota Balikpapan seperti Dinas Perdagangan, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) termasuk Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). Karena memang ada beberapa capaian program pemerintah ekonomi kerakyatannya yang bersinergi tentunya bersinergi dengan Dinas tersebut.
“Bertepatan dengan Ibu Kota Negara (IKN) targetnya pasti itu yang akan dikembangkan, supaya produk hasil kria dan kerajinan Kota Balikpapan menjadi tuan di rumah sendiri. Bahkan, produk dari Kota Industri ini bisa dikenal bukan hanya dikancah nasional tetapi internasional,” tegasnya.

Untuk kekayaan Balikpapan yang banyak diminati kini yakni aksesoris motif Kalimantan seperti batu dan manik. Ini sudah menjadi produk unggulan. Beberapa pengrajin Balikpapan sudah menampilkan hasil karyanya hingga mancanegara diantaranya Batu Bahala, rumah Ampik, Batik Fi. “Hanya saja kurang publikasi. Publikasi mulai kami genjot melalui digital . Kami coba dorong dengan teman-teman media sosial,” ungkapnya.
Nurlena berharap kepada pengurus ekranasda setelah di lantik, maka satu atau minggu depan akan dilaksanakan rapat kerja pengurus terlebih dahulu. Beberapa program disesuaikan dengan bidangnya yaitu ada publikasi, pemberdayaan, perdagangan. “Paling yang awal membangun solid pengurus dulu,” ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Balikpapan H Rahmad Masud mengungkapkan, keberadaan Dekranasda sangat penting untuk memajukan ekonomi kreatif di lingkungan pemerintah khususnya di kota Balikpapan. Selain itu, ditengah pandemi ini diharapkan tidak mengurangi semangat untuk menjalankan program Dekranasda.
“Inovasi kreativitas yang bisa kami gali melalui potensi yang bisa kami kembangkan secara bersama-sama,” ujarnya.

Rahmad menambahkan, pemerintah tentunya dalam mendukung Dekranasda adalah memfasilitasi semua pengrajin bukan hanya memfasilitasi dari pengrajin batik dan sebagainya. Melainkan hadir sebagai marketing, artinya mempromosikan hasil karya dari warga kota Balikpapan tentunya bukan hanya di tingkat nasional maupun internasional.(SIS)

Loading

Bagikan: