Caption: Tampak sejumlah kendaraan di akses poros dari Kubar-Mahulu dan sebaliknya sangkut ditengah badan jalan berlumpur tersebut.
MAHAKAM ULU, Swarakaltim.com – Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) bakal mempercepat perbaikan ruas jalan yang menghubungkan ke Kabupaten Kutai Barat (Kubar), tepatnya sebelum pos Covid-19 Mahulu, di wilayah Kecamatan Long Hubung. Karena kerusakan badan jalan yang cukup parah berada di lokasi tersebut.
Wakil Bupati Mahulu Yohanes Avun mengatakan, jalan yang menghubungkan antar Mahulu dan Kubar tersebut mengalami kerusakan di beberapa titik. Hal itu disebabkan isentitas hujan akhir-akhir ini cukup tinggi. Sehingga badan jalan yang masih beralas tanah dan batu krikil itu sangat mudah rusak akibat hujan terus mengguyur diwilayah ini.
“Memang ada laporan dari masyarakat pelintas. Namun kita belum mengetahui secara detail kondisi keparahan kerusakan badan jalan poros tersebut dalam beberapa hari terakhir ini. Saya segera informasikan ke UPTD Alat Berat DPU-PR untuk diperbaiki,” terang wabup saat dikonfirmasi Minggu (27/3/2022).
Dikonfirmasi terpisah, Kepala UPTD Alat Berat (DPU-PR) Mahulu, Ngohin mengaku pihaknya akan berusaha secepatnya untuk memperbaiki kerusakan akses jalan di bebera titik itu. Dia menyebut salah satu penyebab keterlambatan pihaknya bergerak karena faktor cuaca (alam). Sehingga mobilisasi alat berat terkendala cuaca yang tidak mendukung, yakni hujan.
“Sungai Melaham sering banjir sehingga alat berat tidak bisa menyeberang. Saat ini memang kondisi alat berat milik UPTD DPU-PR yang kurang stabil. Kami akan tetap kerjakan. Namun belum bisa menentukan tanggal berapa kami akan bergerak. Yang pasti secepatnya,” kata Ngohin kepada wartawan.
Kendati demikian, kesulitan menuju titik kerusakan jalan poros Mahulu-Kubar, disebabkan tidak ada akses lain untuk menyeberangi unit alat berat. “Kalau Sungai Long Melaham sudah bisa di seberangi, maka UPTD segera melakukan perawatan. Termasuk di Jembatan Bailey Simpang Laham akan segera diperbaiki,” pungkasnya.
Dia mengatakan, pihaknya juga akan mengecek badan jalan yang rusak parah di sekitar Sungai Bengeh, Kecamatan Long Hubung. “Karena kita telah menerima informasi oleh warga pelintas. Yang katanya kembali menjumpai kerusakan jalan yang cukup parah di antar Kampung Datah Bilang dan Long Hubung,” tukasnya.
Pemkab Sidoarjo juga telah melakukan perbaikan jalan di Kwangsan Sedati yang merupakan akses masuk ke Bandara Juanda. Perbaikan di Jalan Kwangsan Sedati itu sempat terhenti akibat kondisi cuaca yang tidak menentu selama beberapa pekan belakangan ini.
Pantauan Swarakaltim.com, kondisi kerusakan parah badan jalan poros Trans Kaltim dari Kubar-Mahulu, tidak hanya diwilayah Kampung Mamahak Teboq, Kecamatan Long Hubung. Namun sejumlah titik sepanjang akses itu saat ini terus mengalami rusak.
Diperparah oleh musim hujan saat ini, badan jalan poros itu nyaris tak bisa dilintasi kendaraan yang bukan jenis mobil 4X4 Doble Gardan. Karena badan jalan berlubang, bahkan berlumpur. Kemudian kerusakan gorong-gorong sebelum Simpang RTC dan sebelum Simpang Laham yang hampir tak bisa dilewati warga pelintas saat musim hujan.
Penulis : Alfian
Editor : Redaksi
Publisher : Rina