Buka Pengembangan Kompetensi JPT, Sekda Sri : Jadi Pemimpin Harus Mampu Bangun Hubungan dengan Staf

MALANG, Swarakaltim.com – Pengembangan Kompetensi Manajerial bagi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) di lingkungan Pemprov Kaltim resmi dibuka Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni mewakili Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor, di Hotel Golden Tulip Malang, Jawa Timur (Jatim), Rabu 30 November 2022.

Dalam kesempatan itu, pesan khusus ditegaskan Sri sapaan akrab Sri Wahyuni, yakni pejabat JPT dalam hal ini eselon II sudah menjadi pemimpin. Selanjutnya, bagaimana sebagai pemimpin agar sistem kerja di organisasi yang dipimpin berjalan baik, maka seorang pemimpin harus mampu membangun hubungan yang baik dengan seluruh staf.

“Seluruh pejabat eselon atau JPT ini sudah menjadi pimpinan. Selanjutnya, mengapa harus dikembangkan, karena di lingkungan pemerintahan selalu mengalami perubahan. Perubahan teknologi, zaman dan situasi,” ucap Sri Wahyuni usai membuka Pengembangan Kompetensi Manajerial JPT Lingkungan Pemprov Kaltim 2022.

Bahkan, lanjut Sri, sebelumnya ASN tidak mengenal zoom, sekarang sudah bisa bekerja melalui zoom. Namun demikian, untuk merespon perubahan tersebut tentu setiap pemimpin harus mampu memiliki manajerial yang baik. Artinya, pemimpin itu harus bisa beradaptasi dengan cepat. 

Bagaimana caranya, pemimpin harus mampu beradaptasi memahami situasi. Kemudian bisa membangun sistem yang baik di organisasi tersebut, sehingga OPD yang dipimpin berjalan baik. 

“Untuk menyukseskan itu semua, harus adanya kepemimpinan yang komunikatif, adaptif, kolaboratif. Artinya, pemimpin harus mampu membangun hubungan yang baik dengan staf. Itulah yang diinginkan Gubernur dan Wagub Isran-Hadi,” pesannya.

Membangun hubungan ini dimaksud adalah, agar komunikasi dengan siapa saja berjalan baik. Sehingga pemimpin dapat mengetahui masalah yang dihadapi, bisa mengarahkan dan mengevaluasi. 

Dengan begitu, diharapkan ke depan organisasi yang dipimpin tersebut, mampu menjadi rumah yang nyaman bagi semua yang ada di dalam organisasi itu. 

“Setelah pelatihan ini, komunikasi antara pimpinan dengan staf semakin baik. Kolaborasi internal dan eksternal semakin baik. Capaian program semakin baik, karena teamworknya jalan,” tegasnya. 

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kaltim Nina Dewi menjelaskan, pelaksanaan pengembangan kompetensi JPT ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan yang bersifat strategis berdasarkan isu aktual yang berkembang serta sebagai sarana sharing terutama tentang leadership dan management skill. Dengan peserta adalah dari Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) lingkungan Pemprov Kaltim.

Sementara, pelaksanaan dimulai sejak 30 November hingga 1 Desember 2022, dipusatkan di Hotel Golden Tulip, Komplek Bukit Panderman Hill, Kota Batu Malang, Jawa Timur.

Sedangkan narasumber dihadirkan, yaitu  Dahlan Iskan (Founder Harian Disway), motivator Dedy Marquis dan Hakim Pandawa beserta Tim. (aya/sk)

Loading

Bagikan: