Foto bersama usai kegiatan Seminar Keselamatan Pertambangan dalam rangka BK3N
PT Berau Coal Gelar Seminar Keselamatan Pertambangan dalam Rangkaian BK3N 2023.
TANJUNG REDEB, swarakaltim.com – Dalam rangka memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (BK3N) tahun 2023, PT Berau Coal menggelar seminar keselamatan pertambangan sebagai upaya meningkatkan penerapan K3 dan memperkuat manajemen risiko. Seminar dihadiri oleh manajemen dan karyawan PT Berau Coal dan mitra kerja, bertempat di Tokyo Ballroom Hotel Bumi Segah Jl Pulau Sambit Kecamatan Tanjung Redeb, Jumat (10/03/2023).
Sebagai keynote speaker menghadirkan Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara atau Kepala Inspektur Tambang Dirjen Minerba KESDM Sunindyo Suryo Herdadi. Kemudian sebagai pemateri seminar yaitu, Sub Koordinator Keselamatan Pertambangan Batubara Dirjen Minerba KESDM, Rifki Aristantyo, dan Koordinator Keselamatan Pertambangan Minerba Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Warid Nurdiansyah.
Kepala Teknik Tambang PT Berau Coal, Feri Indrayana mengatakan, bahwa dalam memperingati BK3N tahun ini sengaja diadakan seminar bertajuk keselamatan pertambangan. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan performa K3 dan manajement risiko.
“Kita berharap, para leader yang hadir dapat mengimplementasikan di lapangan ke para pekerjanya pelajaran tentang keselamatan yang diperoleh melalui seminar ini,” ungkapnya.

. Foto suasana seminar keselamatan Pertambangan, sesi diskusi dan tanya jawab
Lanjutnya, ketika membincangkan terkait keselamatan dalam bekerja itu mencakup manusia, proses dan teknologi. BK3N setiap tahunnya diperingati ini sebagai salah satu dorongan untuk terciptanya situasi kerja layak berbudaya K3 untuk memperkuat manajemen risiko.
“Pekerja harus mampu melahirkan perilaku yang aman dan selamat. Terkhusus dalam momen BK3N ini kita memperkuat aspek manajemen risiko untuk bekal kita dalam mengelola aspek keselamatan kerja tambang,” ujar Feri Indrayana.
Sementara itu, Sunindyo Suryo Herdadi menyampaikan bahwa dirinya sangat mengapresiasi atas inisiasi manajemen untuk menyelenggarakan seminar keselamatan pertambangan dalam rangka BK3N tahun 2023.
“Sebagaimana pada tanggal 12 Januari lalu, kita menyampaikan bahwa rekan-rekan sekalian yang bekerja di PT Berau Coal ini dapat menikmati haknya untuk bekerja di lingkungan yang aman, sehat, dan selamat,” terangnya.
Baginya, keselamatan merupakan hal utama, mulai dari memahami dasar hukum, bagaimana menata risiko tiap-tiap jobdesk yang dilakukan, serta cara melakukan mitigasi. Menurutnya dalam memberikan atensi beserta pencerahan kepada rekan-rekannya diharapkan, dapat selalu semangat untuk meningkatkan kompetensi dan kewaspadaan terhadap keselamatan.
“Dunia pertambangan ini tidak stagnan, semakin hari kompleksitas pekerjaan semakin rumit. Sehingga kita harus membangun persepsi tentang safety sebagai suatu modal untuk menekan sekecil mungkin kejadian yang tidak diinginkan,” tambahnya.
Dirinya meminta kepada rekan-rekan kerja bisa menjadi insan-insan pertambangan yang bisa menjaga keselamatan dan tetap terus berpegang pada apa yang menjadi nilai keselamatan.
Masih di tempat yang sama tanggapan salah satu peserta seminar Bayu Luh Triyono selaku Manager SHE Area PT BUMA menyampaikan sangat menyambut baik terlaksananya agenda ini. Peduli K3 memang kewajiban, namun untuk realisasinya agar maksimal harus berkolaborasi dengan stakeholder, pemerintah, serta dukungan pihak lainnya. Bisa turut hadir pada seminar ini semakin menguatkan dirinya untuk selalu waspada dan semangat menjalankan operasional dengan aman, sehat, dan selamat.
“Hal ini juga sebagai bentuk kepedulian dari PT Berau Coal dengan Mitra kerjanya di tengah situasi yang baik-baik saja di awal tahun 2023. Harapannya melalui seminar ini dapat memahami manajemen risiko terhadap usaha atau pekerjaan yang kita lakukan,” jelasnya.
Dirinya juga menyebutkan, penting untuk mengidentifikasi terkait potensi bahaya dan risiko yang ada di masing-masing tempat kerja, sehingga ia berharap bisa menjaga keselamatan dan kesehatan dari seluruh pekerja. Adapun untuk komitmen minim kecelakaan, pihaknya akan menjalankan apa yang sudah menjadi amanah selaku perusahaan tambang batubara untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan kaidah. “
“Tentu dengan memiliki program keselamatan kerja dan kesehatan kerja diharapkan untuk bisa lebih sukses dan lebih baik dalam mengolah K3. Serta dapat diharapkan untuk zero insiden dan zero fatality,” pungkasnya.
Nampak pada kesempatan itu juga penyerahan sertifikat pemenang inovasi 1 keselamatan pertambangan perusahaan komoditas batubara oleh Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara atau Kepala Inspektur Tambang Dirjen Minerba Kementerian ESDM Sunindyo Suryo Herdadi untuk menyerahkan kepada Kepala Teknik Tambang PT Berau Coal Feri Indrayana.
Lalu penyerahan piagam penghargaan dan penyematan brevet oleh Kepala Inspektur Tambang Dirjen Minerba Kementerian ESDM Sunindyo Suryo Herdadi kepada Tim ERG PT Berau Coal atas partisipasi dan peran aktif dalam membantu penanganan bencana Gempa Bumi di Kabupaten Cianjur tahun 2022 bersama Tim ESDM Siaga Bencana. Kemudian juga penyerahan penghargaan pemenang inovasi terbaik 1 keselamatan pertambangan perusahaan komoditas batubara kepada PT Berau Coal, dan lomba video keselamatan pertambangan yang diterima oleh Penanggung jawab Operasional PT Mutiara Tanjung Lestari, Hamdan. (Nht/Asti)