Foto suasana kegiatan pelatihan dan pendampingan sistem pengelolaan keuangan BUMK
TANJUNG REDEB, swarakaltim.com – Komitmen PT Berau Coal untuk turut memajukan berbagai bidang di Kabupaten Berau terus bergulir. Kali ini melalui program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), Berau Coal menggelar pelatihan dan pendampingan sistem pengelolaan keuangan Badan Usaha Milik Kampung (BUMK), bertempat di Family Cafe, Jl Pulau Sambit, Kecamatan Tanjung Redeb, Selasa (6/6/2023).
Kegiatan yang akan berlangsung selama 3 hari kedepan tersebut diikuti oleh 10 BUMK yang ada di Kabupaten Berau.
Menurut penjelasan Community Development PT Berau Coal, Hery Syaprani mengungkapkan, bahwa pada program PPM ini sebagai program pengembangan ekonomi dan program pendidikan yang menjadi atensi khusus bagi PT Berau Coal.
“Kami bersinergi dengan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, bahwa BUMK menjadi salah satu lembaga yang memang kita harapkan bisa berkontribusi dalam pembangunan kampung,” ungkap Hery.
Foto bersam usai pembukaan kegiatan pelatihan dan pendampingan sistem pengelolaan keuangan BUMK
Melalui program pelatihan dan pendampingan kepada BUMK ini diharapkan kedepan mewujudkan BUMK yang mampu berkontribusi untuk pembangunan kampung. Karena itu fokus perhatian PT Berau Coal terhadap BUMK dengan memberikan pelatihan dan pendampingan sistem pengelolaan keuangan berupaya terus dilakukan secara berkelanjutan guna mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang tangguh, dan mendorong kemandirian Kampung.
“Mungkin bagi teman-teman di kampung awalnya cukup berat saat bisnis BUMK, namun kami berharap melalui kegiatan ini yang dilaksanakan selama tiga hari kedepan dapat diperhatikan secara serius agar merasakan manfaat yang telah diberikan,” ujar Hery lagi.
Lanjutnya, sasaran kedepan dari adanya pelaksanaan kegiatan ini dapat memicu keaktifan dari pihak BUMK yang hadir lebih berkembang dan tentunya mampu mengelola keuangan dengan baik dan benar kedepannya.
“Kami dari PT Berau Coal akan terus berupaya berkomitmen untuk melakukan pendampingan-pendampingan guna mengembangkan BUMK di Bumi Batiwakkal secara bertahap,” terang Hery Syaprani.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Berau Warji turut menyampaikan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi setinggi-tingginya kepada PT Berau Coal yang telah bekerjasama membantu Pemkab Berau dalam rangka peningkatan kapasitas pembangunan BUMK. Serta, sekaligus sebagai salah satu upayamenyiapkan lapangan kerja untuk menguatkan BUMK.
“Selama ini memang masih perlu adanya kegiatan untuk pengembangan kapasitas BUMK di Kabupaten Berau. Mudah-mudahan untuk BUMK yang telah hadir dapat merasakan dan menerapkan manfaat dalam pengelolaan keuangan BUMK kedepan,” kata Warji.
Masih menurut beliau, harapannya melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan oleh PT Berau Coal ini untuk bisa memberikan manfaat besar bagi kampung. “Kami berharap dari BUMK yang ada di Bumi Batiwakkal ini dapat menjadi contoh BUMK lainnya untuk bisa lebih mengembangkan usahanya kedepan, sehingga berdampak positif baik terhadap BUMK tersebut juga bagi masyarakat kampung,” imbuh Warji.
Salah satu peserta BUMK, yakni Abdul Rahim selaku Direktur BUMK Kampung Batu-Batu Kecamatan Pulau Derawan Banua Puri menyatakan, sangat mendukung kegiatan yang telah diselenggarakan PT Berau Coal ini. “Saya ucapkan terima kasih kepada PT Berau Coal atas pelatihan dan pendampingan yang telah diberikan kepada kami. Tentunya, saya pribadi merasa sangat senang karena melalui program PT Berau Coal banyak ilmu dalam hal mengelola keuangan kami peroleh. Besar harapan kami kegiatan seperti ini rutin digelar dan PT Berau Coal tetap mendukung dan membantu kami,” ucapnya.
Dirinya juga sangat bersyukur dengan adanya pendambingan pembinaan dari PT Berau Coal dan pihaknya sangat antusia atas hal itu. Apapun arahan dan penyampaian pihak PT Berau Coal akan pihaknya lanjutkan ilmunya ke kampung, terutama kepada pengawas atau penasehat BUMK dan kepada masyarakat sesuai dengan bidangnya. (Nht/Asti)
