BW : Pemerintah Harusnya Membuat Terobosan Kembangkan Aktivitas Jual Beli di Pasar Tamrin.

BONTANG, Swarakaltim.com – Anggota Komisi II DPRD Kota Bontang, Bakhtiar Wakkang, prihatin terkait kondisi pasar Tamrin berlantai empat sepi dari pengunjung. BW meminta  pemerintah membuat terobosan untuk mengembangkan aktivitas jual beli Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) lebih hidup.

Karena sejauh ini, sejak diresmikan Gedung Pasar Tamrin pada tahun 2020 lalu masih sepi pembeli. Terkhusus lantai dua dan lantai tiga.

“Bagaimana Pasar Tamrin tetap terlihat hidup dengan melakukan beberapa terobosan,” usulnya ketika memimpin RDP Komisi II bersama pemerintah, ujarnya saat dihubungi media ini.

Bahkan kurun 3 tahun difungsikan Gedung Pasar Tamrin, dirinya masih saja menerima beberapa keluhan pedagang sepinya pembeli. Terutama pedagang lantai dua dan lantai tiga.

Diakui Politisi Partai Nasem itu, terobosan yang suah dilakukan pemerintah dengan memanfaatkan gedung lantai 4 sebagai tempat Mal Pelayanan Publik (MPP), tapi dianggap belum sempurna.

Alasannya, karena instansi yang menerapkan MPP di Gedung Pasar Tamrin juga menyediakan layanan di kantor masing-masing.

“Sehingga itu mempengaruhi dinamika yang ada di MPP,” ujarnya.

Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menegah dan Perdagangan (DKUKMP( Kamilan mengatakan, ia berencana bekerja sama dengan pihak swasta untuk mengelola pasar seperti di daerah lain.

Melihat di daerah itu, pasar ramai dengan melibatkan pihak swasta untuk mengelola. Tetapi, memang pasar itu milik swasta.

Bahkan dirinya sudah berkoordinasi dengan pihak swasta dan mempertanykaan apakah aset pemerintah bisa dikelola swasta. Pun mereka merespon, bahwa aset pemerintah bisa dikelola swasta.

“Saya ingin mengharapkan aset pemerintah yang dikelola swasta,” ujarnya.(adv-drpd bontang/ir)

Loading

Bagikan: