Solidaritas Dayak Bersatu melakukan aksi penurunan baleho kegiatan di depan gerbang masuk Unmul menolak hadirnya Rocky Gerung
SAMARINDA, Swarakaltim.com – Solidaritas Dayak Bersatu menolak Pengamat Politik Rocky Gerung untuk tampil menjadi Pembicara pada Forum Diskusi Nasional dengan tema “Menyambut Pesta Demokrasi 2024: tentang Bangsa Indonesia Dalam Pemberantasan Korupsi & Penegakan HAM” di gedung Hexagon Fakultas Teknik Unmul Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (16/11/2023) besok pagi.
“Mewakili Solidaritas Dayak Bersatu, kami menolak kehadiran saudara Rocky Gerung di Kalimantan Timur. Yang pertama, karena dia menolak keberadaan IKN, sementara pemerintah pusat membuat IKN ini untuk pemerataan pembangunan di Indonesia,” ucap perwakilan Solidaritas Dayak Bersatu Apolos Agustinus kepada wartawan, seusai rapat yang digelar di depan gerbang masuk Unmul jalan M Yamin, Rabu (15/11/2023).
Kemudian yang kedua lanjut Apolos, Rocky Gerung dinilainya telah menghina Presiden Republik Indonesia.
“Beliau juga menjadi saksi ahli saudara Edy Mulyadi yang menghina Kalimantan, bahwa Kalimantan ini tempat membuang anak jin. Besok kami akan melakukan gerakan didepan gerbang pintu Unmul,” tegas Apolos.
Begitu pula dengan Martinus Usat menegaskan atas nama pribadi dan masyarakat Dayak Kaltim juga menolak dengan keras dan tegas kedatangan Rocky Gerung di bumi etam Kalimantan Timur.
“Alasannya karena Pak Rocky Gerung ini telah menolak pembangunan IKN. Karena menolak pembangunan IKN, maka dia tidak layak datang ke Kaltim, apalagi diundang sebagai pembicara tingkat nasional. Tidak pantas dia jadi pembicara berkaitan dengan masyarakat Kaltim,” tegasnya.
Ia mengatakan mereka tidak akan menerima kehadiran Rocky Gerung untuk jadi pembicara di Unmul Kaltim.(ai)