Foto suasana saat Ferdinan bertemu dengan Presdir Lion Grup di Jakarta.
Ferdinan Juga Usulkan Rute Baru Tujuan Makassar dan Denpasar Serta Angkutan kargo
TANJUNG REDEB, swarakaltim.com – Guna memastikan tahapan rencana penerbangan Super Air Jet di Kalimarau tujuan Surabaya, Jumat, (17/05/2024) Kepala Badan Layanan Umum Kantor UPBU Kelas I Kalimarau, Ferdinan Nurdin bersama Kepala UPBU Kelas I APTPranoto, Maeka Rindra Hariyanto melaksanakan koordinasi pembahasan lanjutan dengan Presiden Direktur PT Lion Group, Capt. Daniel Putut di Gedung Lion Tower, Jakarta Pusat.
Pada kesempatan tersebut, Ferdinan juga membahas mengenai usulan kemungkinan pembukaan rute penerbangan baru dari Berau dengan tujuan Makassar dan Denpasar serta Angkutan kargo. Hanya saja untuk rute baru ini, Lion Grup masih harus mempelajarinya terkait potensi yang dimiliki Kabupaten Berau.
Menurut Ferdinan, saat dirinya mengajukan usulan rute baru, Presiden Direktur PT Lion Group menyampaikan bahwa dalam menentukan rute penerbangan baru, seperti Makassar dan Denpasar, perlu diadakan diskusi lanjutan dengan Pemerintah Kabupaten Berau.
“Kalau berdasarkan analisa Divisi Perniagaan Lion Group, masih diperlukan dokumen pendukung untuk menganalisa potensi yang dimiliki Kabupaten Berau jika ingin ada rute baru yang melayani transportasi udara dan ke Kalimarau, “terang Ferdinan.
Untuk memenuhi kebutuhan perjalanan masyarakat di Berau, Pemerintah Daerah juga harus mampu meningkatkan potensi pariwisata dan industri agar terjadi pergerakan masyarakat yang masif dan berkelanjutan. Pembukaan rute baru yang diusulkan harus memenuhi load factor dan beroperasi dalam jangka panjang.
“Pemkab Berau sudah mengajukan usulan rute baru itu dan sudah diterima oleh manajemen Lion Group, namun mereka akan melaksanakan pembahasan lebih lanjut mengenai potensi penumpang yang melalui bandara Kalimarau. Sebab, saat pemindahan pemerintahan ke IKN juga belum langsung berdampak signifikan pada pergerakan masyarakat dengan rute penerbangan itu, “terangnya lagi.
PT Lion Group pada prinsipnya mendukung upaya pemerintah dalam mengakomodir kebutuhan masyarakat untuk bertransportasi. Selain angkutan penumpang, pemerintah daerah diharapkan mengembangkan potensi angkutan barang di sektor perkebunan, perikanan, pertambangan, dan pertanian sehingga rute penerbangan yang diusulkan dapat dimaksimalkan. (Nht).
